get app
inews
Aa Text
Read Next : Begini Cara Ubah Voice Note WhatsApp Jadi Teks

Curiga Pasangan Sering Chat Diam-diam? Begini Cara Lacak Kontak WhatsApp yang Sering Dihubungi

Senin, 05 Mei 2025 | 00:53 WIB
header img
Fitur Cek History Chat di Aplikasi WhatsApp

INDRAMAYU,iNEWS.IDWhatsApp ternyata menyimpan fitur tersembunyi yang memungkinkan pengguna melihat daftar kontak yang paling sering dihubungi, termasuk siapa saja yang baru-baru ini diajak bertukar pesan.

Fitur ini bisa digunakan untuk mengecek aktivitas WhatsApp orang terdekat—tentunya dengan izin mereka.

Cara mengakses daftar kontak yang sering dihubungi cukup mudah.

Pertama, buka aplikasi WhatsApp dan klik ikon tiga titik di kanan atas layar.

Setelah itu, pilih menu Settings, lanjut ke Chats, lalu scroll ke bawah dan tekan Chat History.

Selanjutnya, klik opsi Export Chat.

Dari sini, Anda akan menemukan daftar percakapan yang tersimpan di dalam akun WhatsApp tersebut.

Tiga nomor teratas biasanya menunjukkan kontak yang paling sering dihubungi atau baru saja diajak ngobrol. Informasi ini muncul di bagian Recent Chat.

Namun penting diingat, etika tetap harus dijaga.

Meminta izin sebelum membuka ponsel atau akun WhatsApp pasangan adalah hal mendasar demi menghormati privasi mereka.

Fitur ini hanya boleh digunakan dengan persetujuan dan bukan untuk kepentingan yang melanggar hak orang lain.

Sementara itu, WhatsApp juga tengah mengembangkan fitur keamanan baru untuk melindungi pengguna dari tautan berbahaya.

Fitur ini memungkinkan pengguna memverifikasi link mencurigakan melalui Google Search sebelum mereka mengkliknya.

Tautan mencurigakan yang biasanya tersebar lewat pesan berantai (forwarded message) akan diberi opsi untuk dicek terlebih dahulu.

Begitu diklik, pengguna bisa melihat pratinjau dan informasi terkait link tersebut sebagai teks. Ini bertujuan agar pengguna tak mudah terjebak modus penipuan digital.

Fitur keamanan ini telah terdeteksi dalam versi WhatsApp beta 2.24.22.19.

Menariknya, fitur ini bukan hanya berlaku untuk pesan yang diteruskan, tapi juga mencakup semua tautan yang muncul dalam pesan WhatsApp.

Penipuan digital melalui WhatsApp semakin marak terjadi.

Banyak pelaku yang menyebarkan tautan jebakan demi mencuri data atau akses ke akun korban.

Karena itu, fitur verifikasi tautan ini diharapkan mampu menjadi pelindung tambahan bagi para pengguna.***

 

 

 

Editor : Tomi Indra Priyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut