Bupati Indramayu Tinjau Progres Akhir Proyek Pelebaran Jalan Sukareja–Sukaurip di Area Kilang Balong
INDRAMAYU, iNews.id – Proyek pelebaran jalan Sukareja–Sukaurip yang merupakan bagian dari Program Buffer Zone Kilang Balongan memasuki tahap akhir. Proyek strategis ini ditujukan untuk mengalihkan jalur lalu lintas dari depan Kilang Balongan (Jalur Lohbener–Cirebon) ke ruas jalan Sukaurip–Sukareja demi meningkatkan keselamatan masyarakat dan menjaga keamanan objek vital nasional.
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, melakukan kunjungan langsung ke lokasi proyek pada Rabu (15/5/2025) untuk meninjau progres pelaksanaan pekerjaan. Dalam kunjungan tersebut, ia turut didampingi oleh Kepala Kejaksaan Negeri Indramayu, Arief Indra Kusuma, serta unsur Forkopimda Kabupaten Indramayu.
Senior Manager Operation & Manufacturing (SMOM) RU VI Eko Nurchyono, yang mendampingi kunjungan Bupati Indramayu, menyampaikan pentingnya proyek pemindahan jalur sebagai bentuk perlindungan terhadap masyarakat dan Kilang Balongan.
Ia menekankan bahwa Pertamina memiliki dua prioritas utama yaitu menjaga ketahanan energi nasional melalui produksi BBM berkualitas dan menjamin keamanan masyarakat.
“Dalam hal ini perusahaan memiliki dua prioritas penting yakni memproduksi BBM bermutu demi ketahanan energi dan menjamin keamanan masyarakat," ujar Eko.
Eko juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Daerah Indramayu dan Forkopimda yang telah mendorong percepatan realisasi Program Buffer Zone.
Dalam kesempatan itu, Bupati Lucky Hakim menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah yang diambil oleh Kilang Balongan.
Ia menilai proyek ini akan memberikan dampak besar terhadap peningkatan kualitas infrastruktur dan keselamatan pengguna jalan.
Lebih lanjut, Lucky menyebut bahwa proyek ini memiliki kontribusi strategis, tidak hanya dari sisi kelancaran dan keamanan lalu lintas, tetapi juga dalam menunjang aktivitas sosial ekonomi masyarakat.
“Pengalihan jalur serta pelebaran jalan ini akan memberikan dampak positif yang signifikan, tidak hanya dari segi keselamatan, keamanan, dan kelancaran lalu lintas, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan kegiatan masyarakat," ucap Lucky Hakim.
Pemerintah Kabupaten Indramayu, lanjutnya, mendukung penuh upaya Kilang Balongan dalam menjaga ketahanan energi nasional dengan tetap memperhatikan keselamatan warga sekitar.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation & CSR RU VI Balongan, Mohamad Zulkifli, menjelaskan bahwa proyek ini ditargetkan rampung pada Juni 2025. Ruas jalan yang sebelumnya memiliki lebar 4,5–5,5 meter akan diperlebar menjadi 7,2–8 meter sepanjang 2,4 kilometer.
Selain itu, proyek juga mencakup pembangunan bahu jalan, pemasangan rambu lalu lintas, dan penerangan.
Zulkifli menambahkan bahwa proyek ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar dengan menciptakan lingkungan yang lebih aman, nyaman, dan berkelanjutan.
“Kami menyadari bahwa keberadaan perusahaan harus memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat sekitar. Melalui pemindahan jalur serta pelebaran jalan ini, kami berharap dapat turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman dan berkelanjutan bagi seluruh pengguna jalan,” pungkas Zulkifli. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto