get app
inews
Aa Text
Read Next : Festival Bunkasai 2025 Dinilai Berpotensi Dongkrak Pariwisata Indramayu

Tuntut Kepala Desa Mundur, Ratusan Masyarakat Majakerta Geruduk Kantor Bupati Indramayu

Kamis, 19 Juni 2025 | 16:58 WIB
header img
Aksi unjuk rasa ratusan masyarakat Desa Majakerta di Indramayu tuntut kepala desa mundur dari jabatannya. (Foto: iNewsIndramayu.id/Selamet Hidayat)

INDRAMAYU, iNews.id - Tuntut Kepala desa (Kades) mundur dari jabatannya, ratusan warga Desa Majakerta, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menggelar aksi unjuk rasa di Pendopo Kabupaten Indramayu, Kamis (19/6/2025).

Massa menuntut agar Kades Majakerta, Renda, untuk dinonaktifkan dari jabatannya. Salah satu tokoh masyarakat Desa Majakerta, Dasuki, mengatakan bahwa aksi ini sebagai bentuk ketidakpercayaan terhadap kepemimpinan Kades Renda.

Mereka menuntut Kades Rendra agar transparan dalam mengelola program-program dari pemerintah, seperti pengelolaan dana desa, bantuan UMKM, serta pendapatan asli desa.

Selain itu, massa meminta keterbukaan terkait penerimaan bantuan masyarakat nelayan kecil jaring rampus, BUMDes, pungli pemasangan listrik gratis, dan adanya dugaan diskriminasi pada pelayanan publik.

“Tuntutannya untuk menonaktifkan Kuwu Renda dari masa jabatannya,” tegas Dasuki.

Dasuki menyebut, pihaknya telah mengirimkan laporan ke Inspektorat untuk menyelidiki dugaan pelanggaran yang dilakukan kepala desa.

“Satu tuntutannya diskriminasi kepada pelayanan publik. Kedua, terkait dengan korupsi APBD, BUMDes, tanah-tanah Pertamina, dan kami juga sudah melaporkan ke pihak kejaksaan dalam hal ini kajari. Kemarin kami ketemu dari kasi intel itu ada temuan dari pihak kejaksaan cuma prosesnya itu sudah ke Inspektorat,” paparnya.

Setelah menyampaikan aspirasi di halaman pendopo, beberapa perwakilan warga melakukan audiensi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Indramayu. Namun, mereka tidak dapat bertemu langsung dengan bupati maupun wakil bupati.

“Dari hasil audensi barusan tadi itu nanti disampaikan ke pak bupati karena kebetulan pak bupati berhalangan hadir. Jadi kami ketemu dengan Asda 1,” pungkasnya. (*) 

Editor : Tomi Indra Priyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut