Dishub Indramayu Prioritaskan PJU di Jalan Kabupaten yang Masih Gelap pada 2026
INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – Pemerintah Kabupaten Indramayu mulai memetakan persoalan penerangan jalan secara lebih terarah. Dinas Perhubungan (Dishub) Indramayu memastikan bahwa pada tahun 2026, fokus utama pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) akan diarahkan ke ruas-ruas jalan kabupaten yang selama ini masih gelap total.
Kepala Bidang Prasarana Dishub Indramayu, Mahfud Nurul Huda, mengatakan rencana kerja tahun 2026 telah disusun dengan pendekatan skala prioritas, menyesuaikan kebutuhan lapangan dan kemampuan anggaran daerah.
“Untuk tahun 2026, kami sudah menyusun rencana kerja. Prioritas utama adalah ruas jalan kabupaten yang masih gelap total. Nanti semuanya akan diberikan PJU secara bertahap,” ujar Mahfud, Senin, 15 Desember 2025.
Menurut Mahfud, Dishub tetap mengandalkan PJU konvensional berbasis listrik sebagai pilihan utama. Selain lebih stabil, jenis penerangan ini dinilai lebih efisien dari sisi biaya pemeliharaan dibandingkan lampu tenaga surya.
“Kami tetap memaksimalkan PJU konvensional karena biaya perawatannya lebih ekonomis. Solar cell hanya digunakan sebagai solusi di titik buta yang sama sekali tidak terjangkau jaringan listrik atau jarak tarikan kabelnya terlalu jauh,” jelasnya.
Meski demikian, Dishub tidak menampik bahwa keterbatasan anggaran masih menjadi tantangan dalam percepatan pemasangan PJU. Kondisi tersebut berdampak pada operasional di lapangan, termasuk peremajaan sarana pendukung.
“Walaupun anggaran terbatas, kita upayakan semaksimal mungkin,” kata Mahfud.
Dishub Indramayu juga menargetkan sebagian pekerjaan fisik penerangan jalan sudah mulai berjalan sebelum musim mudik Lebaran 2026. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan pengguna jalan serta mendukung kelancaran arus lalu lintas.
“Pengelolaan anggaran ada jadwalnya, dan akan kami percepat agar minimal di bulan Maret atau sebelum Lebaran, pekerjaan fisik sudah berjalan. Ini penting untuk kenyamanan warga dan kelancaran arus mudik,” pungkasnya.
Dengan pendekatan bertahap dan berbasis kebutuhan, Dishub Indramayu berharap persoalan jalan gelap yang selama ini dikeluhkan masyarakat dapat berkurang secara signifikan dalam beberapa tahun ke depan. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto