Wujud Kepedulian Polairud Polda Jabar, Rumah Caspinah Kini Layak Ditempati
INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – Air mata haru menetes dari wajah Caspinah (60) saat menerima kunci rumah barunya di Blok Sukamelang, Desa Karangmulya, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Selasa, 23 Desember 2025.
Rumah yang sebelumnya tak layak huni kini berdiri kokoh sebagai hunian permanen yang nyaman untuk ditempati bersama keluarga. Dengan tangan gemetar, Caspinah menerima kunci rumah dari Direktur Polairud Polda Jawa Barat, Kombes Pol Edward Indharmawan, lalu melangkah masuk untuk pertama kalinya menyaksikan perubahan besar yang selama ini tak pernah ia bayangkan.
Kini, rumah Caspinah telah berlantai keramik putih, berdinding semen yang dicat putih kekuningan, serta dilengkapi plafon. Kondisi tersebut sangat kontras dengan rumah sebelumnya yang berdinding bata merah tanpa plester, tanpa plafon, dan berlantai tanah.
Sebelumnya, rumah sederhana itu dihuni Caspinah bersama suami, anak, dan ibunya. Namun sejak sang suami meninggal dunia pada Februari 2024, Caspinah tinggal bersama anak dan ibunya dalam kondisi rumah yang jauh dari kata layak.
Kondisi tersebut diketahui Direktur Polairud Polda Jabar secara tidak sengaja saat melihat dokumentasi kegiatan anjangsana keluarga besar Polairud Polda Jabar. Diketahui, suami Caspinah, almarhum (Purn) AKP Supardi, merupakan mantan anggota Polairud Polda Jabar.
Tergugah oleh kondisi tersebut, Kombes Pol Edward Indharmawan berinisiatif membantu merenovasi rumah Caspinah. Sebanyak 20 personel Polairud Polda Jabar dikerahkan langsung untuk bergotong royong melakukan renovasi.
“Terasa seperti mimpi. Saya terharu dan senang sekali, tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata,” ujar Caspinah dengan suara bergetar.
Kombes Pol Edward Indharmawan menjelaskan, renovasi rumah tersebut dilandasi rasa kepedulian dan kekeluargaan terhadap keluarga besar Polairud Polda Jabar.
“Ini menggugah hati kami untuk saling memberi kepada saudara sendiri. Selama ini kami sering membantu masyarakat, tetapi jangan sampai melupakan keluarga sendiri,” ujarnya.
Ia menambahkan, proses renovasi dilakukan secara gotong royong oleh para personel, mulai dari mengaduk bahan bangunan, menyemen, mengecat, hingga merampungkan rumah dalam waktu 12 hari.
“Jangan dilihat dari nilainya, Bu Caspinah. Ini tentang rasa kekeluargaan kita sesama keluarga besar Polairud Polda Jabar. Jangan sampai ada keluarga yang merasa ditinggalkan. Kita semua satu keluarga,” pungkasnya. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto