Penggiat Sujud Syukur Pemekaran Kabupaten Cirebon Timur Disetujui

Tarjoni
Penggiat atau Ketua FCTM, KH Usamah Mansyur. Foto: Joni

CIREBON, iNewsIndramayu.id-Disetujuinya pemekaran DOB Kabupaten Cirebon Timur dari Kabupaten Cirebon mendapat respons sujud syukur dari penggiat sekaligus Ketua Forum Cirebon Timur Mandiri (FCTM) KH Usamah Mansyur. Menurutnya, dengan adanya persetujuan dari pihak DPRD dan Pemkab Cirebon, artinya wilayah itu sudah sah menjadi DOB.

Oleh karena itu, ia pun mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua penggiat pejuang Forum Cirebon Timur mandiri.

"(Terima kasih) kepada penggiat-penggiat yang lain para kiai mama mimi kuwu, BPD yang selama ini berjuang bersama-sama berjuang di forum Cirebon Timur mandiri," ujarnya KH Usamah Mansyur kepada wartawan, Selasa (5/12)

Ia menjelaskan, FCTM merupakan wadah untuk menampung aspirasi masyarakat bawah yang dipimpin oleh Kuwu (kepala desa) dan BPD.

"Kami tampung dan kami perjuangkan dan alhamdulillah untuk tingkat kabupaten perjuangan itu sudah jelas di setujui oleh orang yang punya atau pemangku otoritas yang punya kekuasaan untuk sebuah pengakuan yaitu Bupati dan DPRD," katanya.

"Hari ini mereka sepakat, hari ini mereka tanda tangan dan hari ini berarti Cirebon Timur perjuangan administratif perjuangan politis dan perjuangan-perjuangan yang lain Alhamdulillah selesai," sambungnya.

Ia mengatakan, kalaupun masih ada kekurangan hal itu hanya sekedar untuk di finishing. Pihaknya pun sudah berdiskusi untuk segera masuk ke tingkat provinsi dan pusat sebelum akhir Desember.

Tujuan utama pemekaran ini, lanjutnya, yakni untuk kepentingan masyarakat di wilayah cirebon timur, agar dapat mendapatkan pelayanan yang lebih dekat dari pusat pemerintahan. Kemudian, juga untuk meningkatkan ekonomi yang lebih maju, IPM masyarakat Cirebon Timur, kesehatan dan lainnya.

Sebab, kata dia, selama ini ada kesenjangan dan ketidakseimbangan antara masyarakat Kabupaten Cirebon timur dengan Cirebon barat. Masyarakat yang berada di Cirebon barat lebih maju baik dari segi IPM ekonomi pendidikan, pelayanan Kesehatan dan lainnya.

"Ya yang jelas kalau kita lihat sejarah jujur itu banyak kesenjangan sebenarnya. Dari IPM itu terjadi ketidakseimbangan dari unsur ekonomi daya beli itu beda antara Cirebon Timur dengan Cirebon barat lebih maju Cirebon Barat," pungkasnya. (*)

Editor : Tomi Indra Priyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network