INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Herman Suryatman, menyatakan kebijakan Nina Agustina telah membawa perubahan besar bagi Kabupaten Indramayu.
Herman mengakui selama Nina Agustina memimpin, telah banyak kemajuan. Kabupaten Indramayu bahkan disebut Herman kini menjadi daerah yang memiliki perubahan kemajuan di Jabar.
Ia mencontohkan, meski memimpin hanya tiga setengah tahun, kebijakan Nina Agustina berhasil menerabas jauh. Berbagai bidang yang sebelumnya tertinggal, kini jauh melampaui kabupaten dan kota lain di Jabar.
"SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik) masuk dalam kategori terbaik, lalu kebijakan strategis penanganan stunting juga bergerak efektif. Ini menjadi bukti bahwa ibu Nina telah mampu membawa Indramayu lebih maju," ucap Herman di Indramayu, Rabu (3/7/2024).
Kebijakan lain, imbuh Herman, yakni soal strategi Nina Agustina dalam upaya mempertahankan Indramayu sebagai lumbung pangan nasional.
Herman secara terbuka mengapresiasi Nina Agustina yang berhasil mempertahankan produksi gabah kering giling (GKG) mencapai 1,5 juta ton per tahun.
"Itu tertinggi di Jabar dan nasional," ujar Herman Suryatman saat Rakor Program Percepatan Optimalisasi Pencapaian Indikator Makro Pembangunan di Indramayu.
Selain ketahanan pangan dan inflasi, Herman mangaku Nina Agustina telah melakukan upaya menurunkan angka kemiskinan, angka pengangguran terbuka, dan mengatasi stunting.
Ke depan, Herman berharap Indramayu mampu menjadi pelopor dalam mewujudkan Zero New Stunting atau tidak ada kasus stunting baru. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait