INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – Cuaca ekstrem berupa hujan deras dan angin kencang menerjang Desa Cilandak, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, pada Senin, 8 Desember 2025 menjelang Magrib. Salah satu rumah yang terdampak cukup serius adalah milik Kusnanto, warga setempat yang atap bangunannya terlepas akibat terpaan angin puting beliung.
Kusnanto mengaku tidak sedang berada di dalam rumah saat bagian atap rumahnya rontok. Ia telah lebih dulu mengamankan anak-anak kecil yang berada di sekitar lokasi ke rumah sebelah.
“Hujan campur angin kencang. Ada anak-anak kecil, jadi saya bawa masuk dulu ke rumah sebelah. Begitu hujan reda, saya lihat atap rumah sudah pada rontok,” ujarnya, Selasa, Desember 2025.
Menurutnya, kejadian berlangsung cepat dan disertai angin berputar yang membuat genteng rumah terangkat satu per satu. Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.
“Enggak ada korban. Pas angin besar itu, rumah lagi kosong,” ungkap Kusnanto.
Ia menambahkan bahwa sebagian genteng yang rusak baru saja diperbaiki sekitar satu minggu lalu. Kini, ia kembali menanggung kerugian material karena cuaca ekstrem yang datang tiba-tiba.
“Ya khawatir juga. Genteng yang baru diganti malah banyak yang rusak lagi,” katanya. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
