World of Warcraft Classic Masih Terus Dimainkan Hingga Sekarang

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – World of Warcraft Classic (2019), ternyata masih terus berkembang dan bahkan masih bisa terus dimainkan hingga detik ini.

Pernyataan tersebut ironisnya bertolak belakang dengan apa yng dikatakan oleh Presiden developer game, Blizzard di tahun 2013, J. Allen Brack.

Pasalnya kala itu di event BlizzCon 2013, Brack memberika pertanyaan sebagai berikut, "Kamu pikir kamu bisa, tetapi kamu tidak bisa.”

Pernyataan tersebut dikeluarkan oleh Brack sebagai tanggapannya atas pertanyaan seorang penggemar yang menanyakan tentang kemampuan untuk memainkan kembali ekspansi lama dari sejarah World of Warcraft.

World of Warcraft Classic

World of Warcraft Classic (Foto: Game Informer)

Akan tetap kini di tahun 2024, tidak hanya ada satu versi "Klasik" dari MMORPG abadi Blizzard yang bisa dimainkan, tetapi ada empat.

Ini adalah pencapaian yang mengesankan untuk tim kecil yang terdiri dari beberapa lusin pengembang yang ada di dalam tim pengembangan WoW yang notabene lebih besar di Blizzard.

Sejarah Singkat World of Warcraft Classic

GameSpot baru-baru ini duduk bersama insinyur perangkat lunak utama WoW Classic, Nora Valletta, dan direktur produksi Clayton Stone, untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana tim sekecil itu dapat mengoperasikan begitu banyak versi berbeda dari game yang sama secara bersamaan, eksperimen musiman terbarunya, dan tujuan tim di masa depan.

Jadi pada dasarnya, WoW Classic yang diluncurkan pada tahun 2019 sebagai versi yang sebagian besar tidak diubah dari game aslinya yang  dirilis pada tahun 2004, terbukti sangat sukses.

Alhasil semenjak itu, Blizzard pertama kali merilis ulang ekspansi Burning Crusade yang populer sebelum meminta para pemain melanjutkan ke Wrath of the Lich King, ekspansi terpopuler dalam sejarah game ini.

Agak kontroversial memang. Namun mengutippermintaan pemain, Blizzard akan segera mengkonversi server Wrath of the Lich King ke ekspansi Cataclysm 2010, dengan Cataclysm beta yang baru-baru ini dimulai sebelum rilis penuh dan dijadwalkan untuk musim panas ini.

Server “Hardcore”

Bagi mereka yang lebih suka menggunakan versi asli Azeroth sebelum ekspansi, tidak ada kekurangan pilihan.

Pemain masih dapat memainkan versi WoW Classic yang diluncurkan pada tahun 2019, tetapi juga dapat mencoba server "Hardcore" di mana momok permadeath yang membayangi menyuntikkan adrenalin ke dalam misi yang paling membosankan sekalipun.

Baru-baru ini, Blizzard meluncurkan server untuk WoW Classic Season of Discovery, yang mana untuk pertama kalinya, dapat menambahkan kemampuan dan konten baru ke versi MMO tahun 2004, serta membuat para pemain berbusa-busa membayangkan apa yang akan terjadi di masa depan.

Dilema WOW Classic yang Banyak Versi

Sekilas, memiliki begitu banyak versi dari apa yang di permukaannya adalah game yang sama, namun hal ini malah menjadi pedang bermata dua.

Hal ini dikarenakan terlalu banyak pilihan yang dapat memecah belah basis pemain. Yang mana, hal ini akan mengakibatkan berkurangnya pengalaman dalam setiap versi WoW Classic Blizzard yang beroperasi.

WoW adalah MMO, dan memiliki lebih sedikit pemain dapat menimbulkan riak di setiap versi game, mulai dari ekonomi yang lebih lemah hingga lebih sedikit kelompok yang menjalankan ruang bawah tanah hingga perasaan sendirian di dunia yang seharusnya ramai dan hidup.

Namun, setidaknya untuk saat ini, Blizzard tidak khawatir tentang perpecahan basis pemain.

Bahkan faktanya, yang terjadi justru sebaliknya. Para pemain menginginkan lebih banyak konten dan pengalaman baru, dan tim WoW Classic secara aktif merekrut karyawan baru, termasuk mencari perancang game senior untuk terus memajukan game ini.

Perjalanan Tim Pengembang WoW Classic

Tim WoW Classic, yang digambarkan sebagai generalis dan multitasker yang memiliki banyak keahlian sekaligus, mampu bekerja jauh di atas kelasnya dengan bersandar pada tim pengembangan WoW modern yang jauh lebih besar dalam hal aspek-aspek permainan seperti operasi langsung dan infrastruktur server.

Hal itu, pada gilirannya, memungkinkan tim Classic untuk lebih fokus dalam membangun kembali konten lama, membuat konten baru, dan memastikan pengalaman pemain yang positif secara keseluruhan, sesuatu yang menjadi semakin penting dengan diperkenalkannya konten raid, WoW Classic item, quest, event PvP, dan kemampuan kelas yang baru di Season of Discovery.

Komunikasi dengan Komunitas Sangat Penting

Komunikasi dengan komunitas adalah bagian penting dari bagaimana tim Classic beroperasi dan merupakan sesuatu yang dibanggakan oleh Valletta.

Manfaat menjadi tim kecil adalah tim ini dapat berputar dengan cepat, kata Valletta, dan berada dalam kondisi yang hampir konstan dalam pengembangan dan diskusi aktif terkait umpan balik.

Kuncinya, kata Valletta, adalah untuk tidak terjebak dalam mendengarkan dan menangani umpan balik sehingga "hanya itu yang kami lakukan."

"Kami juga harus bisa fokus untuk menghadirkan konten baru. Ada banyak hal yang sangat diinginkan oleh para pemain yang ingin kami pastikan bisa kami berikan secara berkelanjutan kepada mereka," jelasnya.

Mempelopori Keseimbangan dan Permainan yang Adil di Musim Penemuan WoW Classic

Season of Discovery membatasi pembuatan karakter baru demi menyeimbangkan faksi-faksi di ranah PvP, yang pertama kali dilakukan dalam sejarah dua dekade WoW dan merupakan eksperimen yang dianggap sukses besar.

Kapasitas server untuk musim baru ini "jauh di atas apa pun yang pernah kami tingkatkan sebelumnya," kata Stone, sesuatu yang menghasilkan peluncuran yang relatif lancar dibandingkan dengan peluncuran WoW Classic sebelumnya, di mana para pemain dipaksa untuk menunggu dalam antrean login selama berjam-jam.

"Kami bahkan, untuk pertama kalinya untuk tim Classic, melakukan penyeimbangan kelas mingguan," kata Stone.

"Jika Anda bertanya kepada saya dua tahun lalu, saya tidak pernah berpikir kami akan melakukan hal seperti itu, dan kami melakukannya untuk Season of Discovery."

GDKP Tidak Diperkenankan  Berjalan di Season of Discovery

Baru-baru ini tim membuat keputusan berani untuk melarang GDKP berjalan di Season of Discovery, di mana para pemain menggunakan emas untuk menawar item.

GDKP telah menjadi titik kontroversi yang terus berlanjut sejak peluncuran WoW Classic pada tahun 2019, karena mendorong pemain untuk membeli WoW Classic Gold melalui situs pihak ketiga, yang merupakan pelanggaran terhadap ketentuan layanan game.

Sejauh ini, hasil dari larangan GDKP "terlihat sangat menjanjikan," menurut Valletta, yang tidak mau menjelaskan lebih detail tentang metode dan statistik internal Blizzard untuk menyangkal memberikan informasi yang lebih konkret kepada para pemain nakal yang ingin menghindari hukuman.

Editor : Tomi Indra Priyanto