get app
inews
Aa Text
Read Next : Sebanyak 1768 Calon Jamaah Haji Asal Indramayu Akan Diberangkatkan Pada Musim Haji 2025

Gagasan Besar Presiden Prabowo Subianto Wujudkan Sekolah Rakyat di Indramayu Akan Terwujud

Kamis, 08 Mei 2025 | 09:09 WIB
header img
Menteri Sosial Saifullah Yusuf bersama Bupati Indramayu Lucky Hakim meninjau Wisma Haji untuk direvitalisasi menjadi Sekolah Rakyat. (Foto: iNewsIndramayu.id/Selamet Hidayat)

INDRAMAYU, iNews.id - Kabupaten Indramayu akan mempunyai Sekolah Rakyat (SR) yang diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga yang kurang mampu dari segi ekonomi.

Gagasan besar Presiden Prabowo Subianto untuk memuliakan keluarga miskin akan segera diwujudkan di Kabupaten Indramayu. Asrama Haji atau Wisma Haji di Kota Mangga ini akan direvitalisasi menjadi SR.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, menyampaikan langsung rencana ini saat melakukan kunjungan kerja ke Indramayu pada Rabu (7/5/2025).

"Sekolah rakyat ini adalah ide dari Presiden Prabowo untuk memuliakan keluarga yang tidak mampu, kalau dalam statistik disebut sebagai keluarga miskin atau miskin ekstrem," ujarnya kepada wartawan.

Menurut Gus Ipul, SR di Indramayu hanya akan diperuntukkan bagi warga yang benar-benar hidup di bawah garis kemiskinan. Indramayu dipilih karena angka kemiskinannya yang masih tergolong tinggi.

"Yang kedua, jenjang pendidikannya nanti SD, SMP, SMA, dan sekolah ini berasrama. Kita mulai di kantong-kantong kemiskinan, termasuk di Pulau Jawa, karena 52 persen penduduk miskin itu berada di Pulau Jawa, termasuk Jawa Barat, Indramayu salah satunya," paparnya.

Revitalisasi gedung eksisting di Wisma Haji dianggap sebagai langkah strategis, karena tak perlu membangun dari nol. Kegiatan belajar SR ditargetkan sudah bisa dimulai tahun ini.

"Dari data yang kita miliki itu maka kita sangat bersyukur, di sini ada gedung yang bisa direvitalisasi untuk kita manfaatkan penyelenggaraan sekolah rakyat di tahun 2025-2026," ungkapnya.

Untuk mempercepat proses SR, Kementerian Sosial akan bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam tahap survei, renovasi, hingga perekrutan tenaga pengajar dan siswa.

"Sekarang kita akan mencoba meminta Kementerian Pekerjaan Umum untuk segera mensurvei tempat ini, lalu dihitung renovasinya. Mudah-mudahan bulan depan bisa dimulai renovasi, Juni selesaikan. Bersamaan dengan itu pula nanti pak bupati bersama tim kami dari berbagai kementerian, akan melakukan rekrutmen kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan. Kurikulumnya juga sudah semakin mantap, berikutnya nanti rekrutmen siswa," jelasnya.

Gus Ipul menegaskan bahwa seleksi siswa akan dilakukan secara ketat dan transparan oleh lintas instansi, dari kementerian hingga tingkat RT, untuk memastikan hanya anak-anak dari keluarga miskin ekstrem yang masuk.

"Sekali lagi siswa di sini yang dimaksud adalah siswa dari keluarga miskin atau miskin ekstrem, tidak boleh diutak-atik. Nanti yang melakukan rekrutmen terdiri dari berbagai lembaga, satu Kementerian Sosial, dua Kementerian Dikdasmen, tiga nanti ada juga dari bapak bupati atau pemerintah daerah dan ada dari BPS. Kemudian tentu, nanti dibantu pak bupati oleh Dinsos daerah, RT/RW, lurah atau kades, atau camat setempat. Kalau semuanya udah paraf setuju baru ditandatangani oleh bupati, dan resmi jadi siswa sekolah rakyat," terangnya.

Selain memanfaatkan gedung Wisma Haji, Pemerintah Kabupaten Indramayu juga menyiapkan lahan seluas 10 hektare di Desa Cikawung, Kecamatan Terisi, sebagai lokasi pembangunan permanen SR. 

"Kita lihat ini kalau nggak SMP, maka SMA dulu, dan tahun depan harus ada SD-nya. Tapi di sisi lain pak bupati juga menyediakan lahan sepuluh hektar untuk dibangun gedung baru sekolah rakyat," tutupnya. (*) 

Editor : Tomi Indra Priyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut