Aksi Warga Cidempet Memanas, Kuwu Lari Dikejar Massa di Halaman Kantor Desa
INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id - Ketegangan pecah di halaman Kantor Desa Cidempet, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Rabu, 22 Oktober 2025. Aksi unjuk rasa ratusan warga yang menuntut transparansi anggaran dan pengembalian aset desa berubah ricuh, membuat Kuwu Cidempet kocar-kacir dikejar massa.
Awalnya, warga yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Desa Cidempet hanya berorasi menuntut kejelasan pengelolaan keuangan desa dan aset ternak yang diduga hilang. Namun suasana memanas saat Kuwu tak kunjung menemui mereka.
Beberapa warga mulai melempar botol air mineral dan plastik ke arah kantor desa. Barisan aparat kepolisian yang menjaga jalannya aksi sempat membuat barikade, tetapi dorongan massa membuatnya jebol.
Di tengah situasi yang makin panas, kedatangan Kuwu Cidempet justru memicu ledakan emosi. Ia disambut teriakan dan lemparan, hingga akhirnya berlari meninggalkan halaman kantor desa untuk menghindari amukan warga.
“Warga sudah terlalu lama menunggu kejelasan. Kalau pemerintah desa tidak terbuka, ya jangan salahkan masyarakat kalau turun ke jalan,” kata salah satu orator.
Beberapa kursi dan perabotan kantor desa sempat jadi sasaran emosi para aksi. Poster bergambar Kuwu Cidempet dicoret, sementara orator di atas mobil bak terbuka terus meneriakkan seruan agar kepala desa keluar dan bertanggung jawab.
Polisi akhirnya berhasil menenangkan massa, sementara tokoh masyarakat menengahi dialog antara perwakilan warga dan aparat desa. Situasi mulai terkendali setelah koordinator aksi menyerukan agar warga menahan diri dan melanjutkan orasi dengan damai.
“Kami hanya ingin desa ini dikelola dengan jujur, terbuka, dan berpihak pada rakyat kecil,” tambah orator lainnya.
Aksi kemudian ditutup dengan pembakaran ban, keranda, hingga poster bergambar Kuwu Cidempet sebagai simbol matinya kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan Kuwu Cidempet. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto