Sempat Viral, PDAM Indramayu Jelaskan Alur Dana dan Pastikan Tidak Ada Penyimpangan
Ia menjelaskan bahwa investasi PDAM Indramayu di Gopala mencapai sekitar Rp200 miliar, dengan kewajiban pembayaran rutin sebesar Rp2,3 miliar per bulan. Kewajiban kepada pihak Kuningan, lanjutnya, menjadi prioritas karena terkait kontrak yang telah disepakati oleh manajemen sebelumnya.
Dari total volume air sebesar 405 liter per detik sesuai kontrak, PDAM Indramayu saat ini baru dapat mengambil 93 liter per detik.
“Strategi saya sederhana: kewajiban harus dipenuhi, dan kami akan menuntut hak PDAM Indramayu untuk mendapatkan pasokan air lebih besar sesuai kontrak,” tegasnya.
Nurpan meminta masyarakat tidak terpengaruh isu yang berkembang dan memastikan tidak ada praktik penyalahgunaan dana.
“Saya nyatakan itu tidak benar. Bukti transfer sudah saya tunjukkan. Kepercayaan masyarakat kepada PDAM harus tetap dijaga,” katanya. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto