Dari Isu Perang Dunia ke Tongkrongan Desa: Cerita Kedai Eropa di Indramayu
Meski mengusung nama "Eropa", suasana yang ditawarkan justru sangat membumi. Kedai ini mengusung konsep outdoor yang menyatu dengan alam pedesaan Lelea.
Lampu-lampu gantung yang estetik memberikan kesan hangat, sangat cocok bagi anak muda yang ingin sekadar mengobrol santai atau mencari suasana tenang di malam hari. Kedai ini mulai melayani pengunjung dari pukul 17.00 WIB hingga 01.00 WIB.
Bicara soal menu, Kedai Eropa menawarkan harga yang sangat ramah di kantong, mulai dari Rp5.000 hingga Rp15.000 saja.
Uniknya, Welong mengaku masih mengandalkan menu "Kopi Sobek" (kopi sachet) sebagai andalan utama. Walaupun ia menyediakan beberapa pilihan kopi Nusantara, ia merasa kopi praktis masih menjadi favorit pelanggannya.
Editor : Tomi Indra Priyanto