GARUT, iNewsIndramayu.id - Penemuan mayat pria bercelana dalam cokelat yang tersangkut di Sungai Cikamiri, wilayah Kecamatan Samarang, Garut beberapa waktu lalu memasuki babak baru. Aparat kepolisian menduga jika kematian yang dialami pria tersebut tidak wajar.
Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan di kasus tersebut. Sat Reskrim Polres Garut, lanjut dia, sedang mendalami sejumlah kemungkinan.
"Sedang dilakukan pendalaman," kata dia, Selasa (23/5/2023).
Sebelumnya, mayat tersebut ditemukan warga yang hendak mengairi sawah, Jumat (19/5/2023) siang. Penemuan mayat tersebut sontak menggemparkan warga di sekitar TKP, Kampung Cimenceuk Kidul RT04/02, Desa Cintaasih, Kecamatan Samarang.
Mayat kemudian dievakuasi petugas dari sungai. Mayat dibawa petugas ke RSUD dr Slamet Garut untuk menjalani pemeriksaan.
Setelah diperiksa, mayat ini ternyata sesuai dengan ciri-ciri orang yang sebelumnya dilaporkan hilang ke Polsek Samarang pada Kamis 18 Mei 2023. Aparat kepolisian pun kemudian berkoordinasi dengan keluarga korban.
"Diketahui korban berinisial Y, usia 23 tahun, alamat di Desa Cintaasih, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut. Korban yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir ini dilaporkan hilang pada Kamis kemarin," terang Kasi Humas Polres Garut Inspektur Polisi Dia (Ipda) Adhi. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
