KUNINGAN,iNewsIndramayu.id – Lahan sawah milik petani di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, terancam mengalami puso alias gagal panen. Hal ini diakibatkan musim kemarau berkepanjangan hingga membuat sebagian wilayah kekeringan, Minggu (1/10/2023).
Salah satunya terjadi di Desa Cijemit, Kecamatan Ciniru, Kuningan. Setidaknya terdapat 10 hektare lahan sawah milik petani mulai kesulitan air akibat kekeringan.
Apalagi kondisi padi sudah berbuah dan siap panen jika cukup aliran air. Namun jika tak dialiri air, maka padi tak dapat dipanen hingga berpotensi gagal panen.
Atas kondisi itu, Bacaleg DPR RI Dapil Jabar X dari Partai Gerindra, H Rokhmat Ardiyan turun tangan. Meski belum terpilih sebagai anggota dewan di tingkat pusat, aspirasi dari para petani langsung direalisasi.
“Kondisi hari ini, banyak sawah para petani mulai kesulitan air karena kekeringan. Maka salah satu harapan petani ini agar air bisa mengaliri sawah, supaya padi yang sudah ditanam dapat segera dipanen,” kata H Rokhmat Ardiyan usai menemui petani di lahan persawahan.
Oleh sebab itu, Ia memberi bantuan pompa air agar dapat mengambil aliran air yang berada jauh dari area sawah. Ini menjadi salah satu cara untuk mengatasi persoalan yang dihadapi petani.
“Sebab yang dikhawatirkan petani itu terjadi gagal panen, karena padi mulai menguning dan sebentar lagi itu panen. Hanya kondisi lahan ini sudah kering, maka segera mungkin masalah petani ini harus diatasi,” ungkapnya.
Selaku kader Partai Gerindra, Ia menyebut, jika Prabowo Subianto memiliki 3 program unggulan seperti Ketahanan Pangan, Ketahanan Air, dan Ketahanan Energi.
“Saya mengajak kepada yang lain, ayo kita turun bersama untuk mengatasi kesulitan-kesulitan di masyarakat. Sebetulnya kegiatan sosial ini sudah sejak dulu dilakukan demi membantu terhadap sesama,” imbuhnya.
Dirinya merasa prihatin dengan kondisi yang dialami masyarakat petani di Desa Cijemit. Semoga tetap diberi kesabaran dan selalu berdoa agar mendapat kemudahan Allah SWT.
Ia menyempatkan diri pula untuk langsung melihat kondisi tanah di area sawah. Saat memegang tanah di sawah, ternyata memang mudah diambil karena kondisi sudah kering tanpa ada aliran air lagi.(*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
