GARUT, iNewsIndramayu.id - Dalam rangka mempertahankan eksistensi organisasi, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Garut (Uniga) terus melakukan pengrekrutan anggota baru.
Hal itu dilakukan mereka melalui kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) Raya PMII Uniga yang digelar selama dua hari, yakni Sabtu-Minggu tanggal 21-22 Oktober 2023 di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ijma, Desa Sukakarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut.
Mapaba Raya PMII Uniga tahun ini merupakan kolaborasi antara PMII Rayon FPIK, Fkominfo, dan Faperta.
Sekretaris panitia pelaksana, Zihan Nuraulia mengatakan, kegiatan pelaksanaan Mapaba Raya PMII Uniga tahun ini mengusung tema "Mewujudkan Mahasiswa yang Berkualitas Kritis serta Progesif Melalui Nilai-nilai Aswaja".
"Tujuan dilaksanakan Mapaba Raya PMII Uniga adalah untuk regenerasi kader dan serangkaian kegiatan materi yang mendatangkan narasumber yang luar biasa. Para narasumber merupakan demisioner pengurus besar, pengurus cabang, maupun pengurus komisariat PMII," tutur Zihan.
Zihan mengungkapkan, pelaksanaan Mapaba Raya PMII Uniga ini juga menjadi lebih berwarna karena dilaksanakan bertepatan dengan momentum Hari Santri Nasional (HSN).
"Kegiatan kali ini tidak kalah seru dengan kegiatan sebelumnya, dimana Mapaba Raya PMII Uniga tahun ini dibaluti dengan hangatnya hari santri karena dilaksanakan di sebuah pesantren yang ada di Samarang yaitu Al Ijma," ungkapnya.
Ia menyebut kegiatan Mapaba Raya PMII Uniga diikuti kurang lebih 30 orang peserta dari berbagai fakultas yang merupakan mahasiswa Uniga.
"Jumlah peserta 30 orang dari berbagai fakultas," sebutnya.
Lanjut Zihan menjelaskan, tujuan pelaksanaan Mapaba Raya ini dimana selain membangun chemistry di antar fakultas, diharapkan juga anggota-anggota baru bisa berproses, berproges, dan bersinergi bersama di keluarga PMII Uniga.
Zihan menyampaikan, tindaklanjut dari kegiatan Mapaba Raya ini tentunya akan dilakukan follow up setiap minggunya agar anggota baru mengerti dan terawat keilmuannya.
"Seperti mengfollow up materi-materi pasca Mabapa dan akan dilaksanakannya makrab untuk menjadi sebuah ice breaking pasca Mapaba," pungkasnya.(*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait