INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id - Kasus Vina Cirebon terus bergulir. Berbagai asumsi dan perspektif pun bermunculan. Sayangnya, sebagian bergulir liar bahkan menyeret sejumlah nama petinggi daerah.
Setelah mantan Bupati Cirebon, kini kasus Vina giliran menyeret nama Bupati Indramayu, Nina Agustina.
Hal itu terungkap setelah munculnya unggahan di media sosial (Medsos) Facebook soal kasus Vina Cirebon yang menyebut-nyebut nama Nina Agustina. Akun medsos tersebut bernama Nanang Khaerul A dan Yan Karyadi yang mengunggah postingan dengan menyebutkan nama Bupati Indramayu, Nina Agustina.
Dalam postingan yang diunggah akun Nanang Khaerul A dan Yan Karyadi itu menyebutkan, "Vina : -Sebelum 7 Hari- Apa iya? salah siji pelakue ponakane bupati IM? Oooh Pantes....". Unggahan tersebut sontak menuai banyak komentar dari netizen.
Menanggapi hal itu, Plt Kepala Dinas Kominfo (Diskominfo) Kabupaten Indramayu, Dadang Oce Iskandar, mengatakan unggahan tersebut dinilai akan memicu asumsi liar.
Pasalnya, pengunggah telah membawa-bawa nama bupati yang sebetulnya tidak tahu sama sekali soal kasus Vina Cirebon.
"Kami akan pelajari unggahannya. Kalau ditemukan bukti pelanggaran UU ITE kami tentunya akan perkarakan kasusnya ke polisi. Langkah ini diambil karena telah membawa Bupati Indramayu dikaitkan dengan kasus Vina Cirebon tersebut. Jadi menurut kami, itu isu liar yang harus dihentikan," kata Oce, Minggu (19/5/2024).
Oce menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian setempat menyoal postingan Nanang Khaerul A dan Yan Karyadi tersebut.
Ia juga menyatakan akan mengumpulkan seluruh materi di medsos sebagai upaya memperkuat rencana pembuatan laporan ke polisi.
"Kita lihat nanti ya, setelah semua materi terkumpul, kami akan koordinasi dengan pihak kepolisian. Ini sebagai upaya mendidik masyarakat agar tidak mengunggah postingan yang dapat mengganggu kenyamanan seseorang dan tentu saja agar kondusifitas daerah tetap terjaga," tegas dia.
Rupanya tak hanya Nina Agustina, adik kandungnya pun ikut dikaitkan dengan kasus Vina Cirebon yakni Brigjen Pol. Adi Vivid Agustiardi Bachtiar.
Kasus Vina terjadi pada Agustus 2016, sedangkan Vivid menjadi Kapolres Cirebon Kota pada Desember 2016. Saat ini Vivid menjabat sebagai Waka Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Asumsi kasus Vina sudah liar kemana-mana. Bupati Indramayu dan adiknya malah dikaitkan. Saya sarankan agar netizen bijak bermedia sosial, jangan asal unggah postingan, sebab jika salah, ada konsekuensi hukum yang harus dihadapi," ujar seorang pegiat medsos, Taka Rich. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait