GARUT, iNEWS.ID - Deputi Bidang Pengembangan Usaha Koperasi Kemenkop RI, Panel Barus, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat, 14 Maret 2025 pagi.
Dalam kunjungan tersebut, Panel Barus dan rombongan mengunjungi tiga lokasi di Kecamatan Cisurupan, yaitu Kedai Kopi Aceng di Desa Karamatwangi, Wisata Alam Nangklak Jaya di Desa Sirnajaya, dan Peternakan Sapi Perah di Desa Balewangi.
Panel Barus menjelaskan, tujuan kunjungan ini adalah untuk berbicara banyak hal tentang bagaimana optimalisasi pengelolaan hutan sosial berbasis koperasi. Pasalnya, pengelolaan hutan sosial berbasis koperasi ini diyakini bisa memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.
"Yang kedua itu bicara tentang sosialisasi rencana pembetukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di 70.000 desa di seluruh Indonesia, sesuai dengan arah dari Presiden Prabowo Subianto," ujar Panel.
Menurut dia, diskusi tentang Kopdes Merah Putih ini jangan hanya menjadi perbincangan para pejabat saja, namun harus juga menjadi topik perbincangan di kalangan masyarakat.
"Sehingga kita bertugas bertanggung jawab mendorong diskusi-diskusi tentang pembetukan kopdes ini di level masyarakat desa. Karena nantinya Kopdes Merah Putih ini miliknya warga desa," kata dia.
Selain itu, Panel mengungkapkan bahwa Kemenkop juga mempunyai program, salah satunya adalah meningkatkan produktivitas dan suplai susu nasional berbasis koperasi.
"Nah ini mau kita dorong supaya susu-susu hasil koperasi ini bisa dioptek oleh Badan Gizi Nasional (BGN) untuk kebutuhan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sehingga tidak ada alasan susu-susu yang dihasilkan oleh peternak sapi perah ini tidak terserap," katanya.
Masyarakat dan pelaku usaha yang ditemui menyambut baik program ini dan berharap koperasi bisa menjadi solusi nyata bagi pengembangan usaha mereka. Dengan kehadiran Koperasi Desa Merah Putih, diharapkan ekonomi desa semakin kuat, berdaya saing, dan mampu menciptakan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Garut. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
