SUMEDANG - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengapresiasi kontes bonsai yang digelar Perkumpulan Penggemar Bonsai Inonesia (PPBI) Cabang Sumedang, di lapang sepak bola Desa Licin Kecamatan Cimalaka. Menurut bupati, acara kontes bonsai merupakan salah satu ikhtiar, yang telah lama digemari oleh masyarakat, dalam hal ini komunitas penggemar bonsai.
"Bagi pemerintah sendiri pameran bonsai ini menjadi salah satu ekonomi kreatif yang bisa meningkatkan nilai ekonomi, dan nilai tambah. Disamping hobi dan cinta, dengan pemiliharaan yang bagus, bonsai akan bernilai ekonomis," kata bupati, saat membuka Gebyar Pameran Bonsai Terbuka di Desa Licin Kecamatan Cimalaka, Sabtu (6/8/2022).
Menurut Dony, potensi bonsai di Sumedang sangat besar dan banyak. Wilayah Sumedang yang banyak hutannya memudahkan orang mendapatkan potensi bonsai.
"Menurut informasi yang saya dapat, Sumedang ini menjadi salah satu penghasil bonsai terbaik, termasuk bonsai potensi atau sebelum matang," katanya.
Lebih jauh dikatakan, dengan digelarnya pameran bonsai ini diharapkan menjadi wahana bagi pecinta bonsai untuk mempublikasikan, dan memperlihatkan tanaman hasil peliharaannya selama ini. Kemudian juga tentunya menjadi sarana edukasi, saling berbagi ilmu dan pengalaman, bagaimana memelihara bonsai yang baik dan bernilai guna sehingga mendapatkan nilai tambah.
"Mudah-mudahan lebih banyak masyarakat yang tertarik memelihara bonsai, karena cukup menjanjikan. Bonsai ini bisa merubah sampah menjadi rupiah," ucapnya.
Pameran bonsai di Desa Licin sendiri dalam rangka memperingati HUT ke-77 Republik Indonesia, sekaligus Milangkala ke-206 Desa Licin. Dalam pameran bonsai itu, juga diisi dengan pameran UMKM, layanan adminduk, serta panggung hiburan seni kreasi.
Editor : Mohamad Taufik