KUNINGAN,iNewsIndramayu.id – Kepala Diskominfo Kuningan, Dr Wahyu Hidayah terpilih menjadi salah satu peserta Internasional Visitor Leadership Program (IVLP) on Demand 2023 di Amerika Serikat. Kegiatan bertajuk U.S. Best Practices in Digital Economy and Governance, bakal berlangsung selama 12 hari pada 10-22 Juni 2023.
Tercatat ada 10 orang asal Indonesia terpilih menjadi peserta di program internasional. Mereka terpilih melalui seleksi ketat berdasarkan prestasi yang telah dicapai.
Bahkan Wahyu Hidayah menjadi satu-satunya Kepala Diskominfo yang lolos menjadi peserta. Kemudian 3 orang dari Kominfo, 2 orang dari Perguruan Tinggi, dan 4 orang dari Perusahaan BUMN.
Wahyu Hidayah terpilih menjadi peserta program internasional, usai berpretasi dalam pelatihan Digital Leadership Academy (DLA) Mitra National University of Singapore pada 2022.
Kepala Diskominfo Kuningan, Dr Wahyu Hidayah dalam keterangan persnya, Kamis (8/6/2023), menjelaskan, program internasional yang diadakan U.S. Departemen of State merupakan program pelatihan profesional yang sangat berharga.
“Program ini memberikan kesempatan kepada peserta dari berbagai negara untuk mengunjungi Amerika Serikat. Dan berinteraksi dengan para pemimpin, praktisi, serta ahli di bidang mereka masing-masing,” ungkapnya.
Menurutnya, program itu bertujuan untuk meneliti praktik terbaik dalam kepemimpinan dan tata kelola ekonomi digital dari praktisi Amerika Serikat. Sekaligus bekerja dengan mitra Amerika Serikat untuk mengidentifikasi bidang utama yang dapat dimanfaatkan Indonesia demi transformasi digital.
“Program ini untuk memperkuat jaringan antara Amerika Serikat dan Indonesia dalam kepemimpinan digital dan transformasi. Termasuk saling bertukar wawasan mengenai ekonomi digital antara kedua negara,” ucapnya.
Dirinya menyebut, pemberangkatan akan dilakukan pada esok hari (9/6/2023) ke Amerika Serikat. Selama di Amerika, peserta akan bertemu dengan perwakilan pemerintah, lembaga digital hingga praktisi untuk membahas kebijakan dan strategi Amerika Serikat terkait keamanan dunia maya, perlindungan data, diplomasi digital, penerapan digitalisasi di bidang pemerintahan dan ekonomi, ekuitas digital, serta upaya inklusi.
Nantinya akan mempelajari inisiatif teknologi dan mendiskusikan cara-cara untuk berkolaborasi. “Saya merasa sangat gembira atas kesempatan yang diberikan. Saya sangat bersyukur telah terpilih sebagai peserta IVLP, dan dapat berkontribusi dalam pembangunan dan hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat,” imbuhnya.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan terutama Bupati, Wakil Bupati, dan Sekda Kuningan. Sebab telah memberikan izin dan Surat Perintah Tugas untuk mengikuti diklat di Amerika Serikat.
“Saya berharap bahwa program ini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pembangunan transformasi digital di Kabupaten Kuningan, serta secara luas untuk kemajuan Indonesia,” tutupnya.(*)
Editor : Tomi Indra Priyanto