KUNINGAN,iNewsIndramayu.id – Peristiwa rumah ambruk milik warga terjadi di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Kejadian pada Jumat (8/9/2023) pagi, sempat membuat heboh warga setempat.
Pasalnya, bangunan rumah 2 lantai itu terbilang baru selesai dibangun. Namun tiba-tiba saja ambruk, meski tak ada hujan maupun angin kencang.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana membenarkan, kejadian rumah ambruk tersebut. Lokasinya berada di Desa Cirukem, Kecamatan Garawangi, Kuningan.
“Pemilik rumah yaitu Pak Toto (60), kondisinya rusak berat karena rumahnya ambruk. Peralatan rumah tangga milik korban rusak tertimbun material bangunan,” ucapnya.
Ia memastikan, akibat kejadian rumah ambruk tidak menimbulkan korban jiwa. BPBD telah menurunkan tim assessment dan bantuan logistik darurat ke tempat korban.
“Jadi saat itu, pemilik rumah kebetulan sedang berada di halaman. Tiba-tiba terdengar suara keras, dan melihat rumah sudah ambruk,” imbuhnya.
Sementara itu, lanjutnya, korban tinggal bersama saudaranya yang berada di desa yang sama. Langkah lanjutan akan dilaksanakan dengan pihak desa dan pihak terkait lain.
Sementara Kapolsek Garawangi, Iptu Deden menyampaikan, berdasarkan keterangan korban jika rumah dibangun sejak tahun 2019. Sebelum ambruk, korban mendengar suara retakan pada bangunan tersebut setelah melaksanakan Salat Subuh.
“Pada saat kejadian, korban berada di luar rumah dan mendengar suara keras yang diikuti oleh ambruknya bangunan. Petugas telah melakukan penyelidikan, dan ditemukan dugaan penyebab rumah ambruk karena struktur bangunan yang kurang kuat,” tutupnya.(*)
Editor : Tomi Indra Priyanto