Apakah Anda Kecanduan Film Porno? Berikut adalah 5 Cirinya

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – Film porno atau film biru atau film dewasa, tak memungkiri adalah format film yang berkonten seksual.

Lebih jelasnya, film ini pada dasarnya adalah film yang dibuat untuk memuaskan kebutuhan nafsu birahi kita.

Terlepas pandangan orang-orang terhadap keberadaan film ini masih 50-50, namun rasanya kita semua setuju bahwa menjadi sangat tidak baik apabila seseorang sampai kecanduan (addict) dengan film ini.

Bukan hanya kecanduannya tidak baik untuk kesehatan fisik dan mental, juga kecanduan ini bisa merusak seluruh kehidupan sehari-hari.

Film Porno

Inilah 5 ciri-ciri kalau kita sudah tergolong kecanduan film porno (Foto: Rehab Spot)

Ironisnya, masih banyak orang-orang yang tidak mengetahui apakah mereka sudah kecanduan atau masih “biasa saja.”

Nah apabila kita mungkin adalah salah satu yang masih belum mengetahui apakah kebiasaan atau ketrtarikan anda dengan film porno sudah tergolong kecanduan atau belum, langsung simak saja 5 ciri utamanya berikut ini.

Perlu diingat bahwa kelima ciri/tanda ini seperti yang diungkapkan oleh Samantha Nazzi dari Lifehacker.com

5 Ciri Kecanduan Film Porno

1. Merasa tidak bisa berhenti sama sekali untuk nonton, terlepas sudah memiliki keinginan untuk menghentikannya

2. Menonton filmnya di tempat umum seperti di sekolah, kampus, kantor, mall, atau restoran

3. Selalu memprioritaskan untuk nonton filmnya daripada melakukan aktivitas/kegiatan sehari-hari yang notabene, jauh lebih penting

4. Menghabiskan banyak waktu dan/atau uang untuk kebutuhan Pornografi

5. Hilang ketertarikan seksual terhadap istri atau suami, lebih tertarik untuk memuaskan kebutuhan seksual melalui film porno

Sebaiknya Berhenti Saja

Nah apabila ada salah satu atau bahkan 2-3 saja dari ciri tersebut yang secara tidak disadari selama ini sering kita lakukan atau ada di diri kita, maka mohon maaf nih, artinya kita sudah tergolong porn addict.

Namun apabila 5 ciri tersebut tidak ada sama sekali, SELAMAT! Artinya kita masih sangat wajar.

Tapi sebagai pengingat saja nih, ada baiknya kita hentikan saja kebiasaan ini, dan gantilah dengan banyak bekerja, beribadah, dan melakukan hobi yang menjadi passion.

Semoga pembahasan dan tips ini bermanfaat.

Editor : Tomi Indra Priyanto