Pertamina Balongan Genjot Penyelesaian Buffer Zone, Bupati Lucky Hakim Dukung Penuh

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan terus mempercepat realisasi pembangunan buffer zone atau wilayah penyangga di sekitar kilang. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keselamatan masyarakat dan operasional kilang tetap berjalan aman.

Sebagai bagian dari percepatan tersebut, General Manager PT KPI RU VI Balongan, Yulianto Triwibowo, bersama jajaran manajemen melakukan audiensi dengan Bupati Indramayu, Lucky Hakim. Dalam pertemuan itu, pihak Pertamina memaparkan progres terkini pengerjaan proyek buffer zone Kilang Balongan.

Baca Juga

Lomba First Aid, Cara Kilang Balongan Latih Kesigapan Pekerja Tolong Korban Kecelakaan

Yulianto mengungkapkan, pekerjaan pada proyek penutupan Jalan Raya Balongan KM 9–11 yang menjadi bagian dari buffer zone tahap pertama telah mencapai 99,42 persen. Sejumlah pekerjaan pendukung, seperti pelebaran dan peningkatan kualitas Jalan Desa Sukaurip–Sukareja sepanjang 2,4 kilometer yang akan menjadi jalur alternatif, juga telah rampung.

Selain itu, relokasi berbagai utilitas umum seperti jaringan PDAM, tiang Telkom, dan PJU sudah diselesaikan. Pemeliharaan jalan pada segmen 2–8 dan segmen 4,5,6 di ruas Balongan KM 09–11 juga telah dituntaskan.

“Penutupan Jalan Raya Depan Kilang yang masuk area buffer zone ini sangat penting, karena berkaitan dengan keselamatan masyarakat,” ungkap GM RU VI kepada Bupati Lucky Hakim.

Baca Juga

Ajak Masyarakat Bangkit Pasca Banjir Bandang, Perwira Kilang Balongan Bangun Huntara di Sukabumi

Lebih lanjut, Yulianto menjelaskan bahwa pada Oktober ini pihaknya tengah menuntaskan pekerjaan penimbunan bahu Jalan Sukaurip–Sukareja, finishing retaining wall di jalur yang sama, serta pemeliharaan aspal di kawasan simpang Wisma Jati dan Majakerta.

“Insyaallah kami menargetkan seluruh pekerjaan akan dapat diselesaikan pada minggu ke empat Oktober 2025,” terangYulianto.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan dukungannya terhadap program buffer zone Kilang Pertamina Balongan. Ia menilai upaya ini penting untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan warga sekitar.

Baca Juga

Program Gagak Winangsih RU VI Raih Penghargaan indonesia Green Award 2025

“Pertamina Group di Balongan ini harus saling berkoordinasi teknis operasional kendaraan tangki BBM agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat, namun juga tidak menganggu proses distribusi BBM,” terangLucky Hakim.

Lucky juga menegaskan agar Jalan Sukaurip–Sukareja yang akan menjadi jalur alternatif benar-benar siap dan aman dilalui berbagai jenis kendaraan.

Sementara itu, Area Manager Communication, Relation, and CSR PT KPI RU VI Balongan, Mohamad Zulkifli, menuturkan bahwa penutupan Jalan Raya depan kilang baru akan dilaksanakan setelah semua tahapan dan prosedur dipenuhi.

Baca Juga

Konsisten Jaga Aspek K3, Kilang Balongan Tembus 144 Juta Jam Kerja Aman

“RU VI secara intensif juga selalu meningkatkan komunikasi dan sinergitas baik kepada unsur Forkopimda, Forkopimcam, perusahaan pemilik utilitas di area terdampak agar realisasi buffer zone ini berjalan baik dan sesuai dengan aspek hukum yang berlaku,” tuturZulkifli.

Zulkifli menambahkan, program buffer zone ini telah melalui kajian analisis dampak lalu lintas, dengan tujuan utama untuk mencegah potensi kejadian fatal seperti yang pernah terjadi di wilayah operasional Pertamina lainnya.

“Program ini digalakkan menimbang kejadian fatal yang terjadi di beberapa wilayah operasional Pertamina,” ujarnya

Baca Juga

Semangat Peringati HUT Pertamina, Berbagai Cabor Olahraga di Pertandingkan di Kilang Balongan

Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Indramayu, pembangunan buffer zone Kilang Pertamina Balongan diharapkan segera rampung dan menjadi model kawasan industri yang beroperasi aman, tertib, dan berorientasi pada keselamatan publik. (*)

Editor : Tomi Indra Priyanto