iNewsIndramayu.id
Dua atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Indramayu menyumbangkan 5 medali pada ajang Asean Para Games XI 2022 Solo. 5 Medali itu meliputi 3 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu. Mereka memperkuat skuad Merah Putih pada ajang empat tahunan tingkat Asia Tenggara. Mereka adalah Setiawan cabang olahraga (cabor) Panahan dan Aminah cabor Tenis Meja.
Ketua NPCI Indramayu, Suprayitno merasa bangga dua anak asuhnya bisa berprestasi di level Asia Tenggara.
Setiawan dan Aminah kata dia, telah menyumbangkan 5 medali untuk Indonesia. Setiawan dari cabor Panahan meraih 2 emas dari kelas berbeda yakni kelas Man Doubles Team Recurve dan Eliminasi. Sementara Aminah cabor Tenis Meja meraih 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu dari Womens Team TT 10, Double Mix TT 10 dan Double Putri TT 10.
“Keberhasilan atlet disabilitas Indramayu pada ajang Asia Tenggara berkat suprot dan dukungan masyarakat Indonesia dan khususnya masyarakat Indramayu serta support pendanaan dari Pemkab Indramayu,” kata Yitno sapaan akrabnya usai rapat persiapan Peparda VI Jabar 2022 di Sekretariat NPCI setempat di kompleks GOR Singalodra Sindang, Kamis (4/8/2022).
Keberhasilan dua atlet tersebut diharapkan mampu memotivasi atlet-atlet lainnya untuk lebih giat berlatih sehingga bisa melahirkan atlet-atlet berkualitas tidak saja berjaya pada ajang Asia Tenggara namun pada Asia dan Dunia.
Ia juga berharap agar Pemkab Indramayu mengalokasika angaran yang cukup karena pihaknya dalam waktu dekat akan berjuang di Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jabar 2022 di Kabupaten Bekasi pada November 2022 mendatang.
Pada ajang empat tahunan ingkat Jabar itu, kontingen Indramayu diperkirakan berjumlah 100 orang dengan perincian 90 arlet dan 10 official.
“Minta suport dan dukungan Pemkab Indramayu agar kami bisa berjuang lebih baik lagi di Peparda Jabar untuk membawa nama harum Bumi Wiralodra dengan target minimal masuk 4 besar,” harapnya. (safaro)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait