KUNINGAN, iNewsIndramayu.id – Peristiwa tanah longsor kembali menerjang sejumlah titik di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Akibat longsor, sejumlah bangunan rumah milik warga mengalami kerusakan.
Kepala BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana dalam keterangan persnya, Kamis (5/1/2023), mengatakan, kejadian tanah longsor dipicu adanya hujan intensitas sedang hingga lebat yang berlangsung cukup lama. Lokasi cukup parah terjadi di Desa Bagawat, Kecamatan Selajambe, Kuningan.
“Ada dua dusun terdampak tanah longsor hingga menyebabkan kerusakan rumah warga. Misalnya di Dusun Sunaherang, TPT jalan lingkungan longsor menimpa dinding bagian belakang dapur rumah milik Pak Jumhadi,” terangnya.
Tak hanya itu, lanjutnya, bangunan rumah milik warga bernama Ruhidin juga terancam terbawa longsor. Bahkan longsor juga menutup halaman belakang dua rumah milik warga.
“Kemudian di Dusun Tanggulun, TPT jalan lingkungan longsor dan menimpa dinding bagian belakang dapur rumah milik Pak Rahman. Ada 2 unit rumah juga tepat di atas longsoran itu terancam terbawa longsor pada bagian teras depan,” imbuhnya.
Dia menyebut, akibat kejadian longsor membuat 1 unit rumah warga rusak ringan dan 5 unit rumah terancam. Saat ini, petugas telah diterjunkan untuk membantu warga dalam penanganan kedaruratan bencana longsor di lokasi kejadian.
“Jadi pengerahan massa penanganan pembersihan material longsoran dan penataan lingkungan, serta saluran air masih dilaksanakan di 2 titik sampai dengan selesai. Pemasangan cerucuk bambu untuk antisipasi longsor susulan juga telah dilakukan, termasuk pemasangan terpal di tanah yang longsor,” pungkasnya.(*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait