GARUT, iNewsIndramayu.id - Neng Jihan Suci Kurniawan, mojang Garut yang menikah dengan pria Korea Selatan bernama Yu Hyeun Woo menceritakan momen sang suami menyatakan cinta pertama kali.
Dikutip dari video pernikahan yang dibagikan @arunikamoto.id dan @filmskita selaku videographer pernikahan, dalam balutan baju pengantin Sunda lengkap beserta Siger yang menghiasi hijabnya, perempuan kelahiran 15 Oktober 2001 itu mengungkapkan kapan seorang Oppa Korea menyatakan rasa suka padanya.
"Di tahun 2022 akhir, dia bilang suka. Karena dia bilang saya baik, cantik. Soalnya udah kenal lama dari awal 2022, dia baik. Terus ketemu kemarin makin tahu dia baik," ungkap Neng Jihan dalam video yang diakses Jumat (9/6/2023).
Selanjutnya sambil tersenyum, Neng Jihan mengatakan sifat suami yang sebenarnya. "Dia nggak romantis, dia mah cuek," katanya.
Neng Jihan kian tersipu ketika videografer yang mewawancarainya menimpali perkataannya. "Cuek tapi sayang gitu ya," ucap videographer.
Neng Jihan Suci Kurniawan dan Yu Hyeun Woo saat resepsi berfoto bersama keluarga. (Foto tangkapan layar video @arunikamoto.id & @filmskita)
Mengakhiri sesi wawancara, putri kedua dari pasangan Aam Kurniawan dan Maeni tersebut menyampaikan sesuatu untuk sang suami dalam bahasa Korea.
Di tengah-tengah kalimat, Neng Jihan tampak berkaca-kaca dan menahan tangisnya. "Artinya sehat selalu, bahagia, terima kasih sudah mencintaiku," tuturnya yang kemudian diiringi seruan kegembiraan tim videographer.
Sementara itu sepupu Neng Jihan, Wynna Agustin mengatakan perkenalan saudaranya dengan Oppa Korea bermula dari aplikasi chatting sekitar awal tahun 2022.
"Dari cerita Neng Jihan memang pertama kali kenal dengan suaminya lewat aplikasi chatting. Dia menggunakan aplikasi itu karena ingin belajar memperlancar bahasa Korea sambil berinteraksi langsung dengan orang Korea," ujar Wynna Agustin saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI).
Menurut Wynna, Neng Jihan sangat menyukai segala sesuatu mengenai Negeri Ginseng seperti idola grup, BTS.
Yu Hyeun Woo dan Neng Jihan Suci Kurniawan di hari resepsi pernikahan mereka, 2 Juni 2023. (Foto tangkapan layar video @arunikamoto.id & @filmskita)
"Dari kesukaannya itu, Neng Jihan sampai belajar dan mendalami bahasa Korea dengan mengikuti kelas online. Kemudian untuk memperlancar bahasa yang dipelajarinya, dia mencoba berinteraksi dengan orang Korea lewat aplikasi chatting. Termasuk dengan Oppa (suaminya) yang lebih dulu mengajak berkenalan," papar Wynna.
Dari rutin berkomunikasi, tambah Wynna, hubungan Neng Jihan dan Yu Hyeun Woo berlanjut ke pesan singkat. Interaksi kedua pasangan itu dari waktu ke waktu kian intens.
"Dari sana mereka akhirnya semakin dekat. Malahan Oppa pernah berencana datang ke Indonesia untuk bertemu Neng Jihan. Tapi karena saat itu di Korea masih dilarang melakukan perjalanan ke luar negeri karena COVID-19, tiket pesawat yang sudah dibeli akhirnya harus dibatalkan," jelasnya.
Hingga kemudian kedua sejoli lintas negara tersebut dapat bertemu pertama kali sebelum mengadakan acara lamaran pada 18 April 2023 di Kampung Cigebang, Desa Karangsari, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut yang merupakan kediaman Neng Jihan. Saat itu, Yu Hyeun Woo datang seorang diri jauh-jauh dari Korea Selatan, tanpa keluarganya dengan niat melamar Neng Jihan.
Selanjutnya pertemuan kedua mereka berlangsung menjelang akad nikah pada 1 Juni 2023 dan resepsi 2 Juni 2023. Ibu dan adiknya, sengaja Yu Hyeun Woo ajak ke Garut sebagai bentuk keseriusan.
Pasangan Neng Jihan Suci Kurniawan asal Garut dan Yu Hyeun Woo asal Korea Selatan berkenalan pertama kali melalui aplikasi chatting ( foto tangkapan layar video @arunikamoto.id dan @filmskita)
"Kami tidak menyangka bahwa Oppa serius ingin menikahi Neng Jihan dengan membawa serta keluarganya. Dan hal itu yang membuat keluarga kami yakin untuk menerima Oppa menjadi suami Neng Jihan," katanya.
Menurut Wynna, selama prosesi pernikahan berlangsung, suasana saat itu terus dibaluti rasa haru dan sedih.
"Walaupun yang saya lihat mungkin ibu Oppa juga tidak mengerti dengan prosesi nikahan di sini, tapi beliau kerap terlihat menangis. Seperti ketika upacara adat dan momen sungkeman. Dan makna dari rangkaian acara pernikahan bisa tersampaikan dengan baik kepada keluarga Korea berkat adanya A Taopik selaku penerjemah," ucapnya.
Selain tidak terkendala komunikasi, keluarga dari Korea pun tidak rumit mengenai makanan. "Oppa dan keluarga selalu makan apapun yang kami masak dan kami hidangkan. Diantaranya kami pernah menyajikan kue bugis dan tape, semua mereka coba," ujarnya.
Bahkan nasi goreng menjadi menu yang paling difavoritkan keluarga asal Busan, Korea Selatan itu. "Kami juga pernah memasak cumi bakar dan mereka suka. Mereka bilang semua masakan Indonesia enak," tutur Wynna.
Wynna menambahkan hingga saat ini Neng Jihan belum bisa melaksanakan rencananya menyusul suaminya ke Korea Selatan. Mojang asal Pakenjeng Garut itu terpaksa melakukan hubungan jarak jauh dengan suaminya, karena rupanya visa dan pasport untuk keberangkatan serta izin tinggal di Korea belum selesai.
"Usai resepsi Neng Jihan memang langsung ke Jakarta. Selain mengantar ibu mertua dan adik iparnya ke bandara, dia mengurus visa juga pasport sebagai syarat keberangkatan serta ijin menetap di Korea. Kemudian pada tanggal 6 Juni, Oppa pulang lebih dulu sebab hanya mendapat jatah satu minggu cuti dari kantornya," pungkas Wynna. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait