Kepergok Maling Motor, 2 Orang asal Indramayu Babak Belur Dihajar Massa di Kuningan

Andri Yanto
Tangkapan layar orang diduga maling motor diamuk massa di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, hingga babak belur bahkan tak sadarkan diri. (Foto: Ist)

KUNINGAN,iNewsIndramayu.id - Sebanyak 2 orang diduga maling motor diamuk massa di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Mereka menjadi sasaran kemarahan warga usai kepergok saat beraksi mencuri sepeda motor.

Beruntung, kedua terduga pelaku berhasil diamankan kepolisian dari amukan massa. Namun satu orang terduga pelaku nyaris tewas hingga dilarikan ke rumah sakit.

Bahkan sampai Senin (11/12) siang, pelaku yang nyaris tewas belum sadarkan diri meski dalam penanganan medis. Diketahui, masing-masing terduga pelaku berinisial T (38) dan A (23) asal Indramayu. Adapun lokasi kejadian perkara berada di Desa Cikeleng, Kecamatan Japara, Kuningan. 

“Kejadian tersebut terjadi di lokasi Gunung Karamat Desa Cengal pada Minggu siang, kebetulan yang menjadi korban merupakan warga Desa Cikeleng yang sedang bekerja  di sana. Motor itu diambil, kemudian korban berteriak maling dan dikejar supir travel sekitar 100 meter dipepet dan pelaku terjatuh,” kata Kepala Desa Cengal, Rukmana saat dikonfirmasi, Senin (11/12).

Dia menjelaskan, terduga pelaku berinisial T bisa langsung diamankan warga. Namun satu terduga pelaku lain berinisial A, melarikan diri ke arah Citapen hingga dikejar warga.

“Akhirnya kedua pelaku berhasil ditangkap dan dibawa ke balai desa. Hanya saja pelaku yang sempat melarikan diri babak belur akibat kemarahan warga,” ujarnya.

Terpisah, kondisi kedua terduga pelaku kini masih dalam penanganan medis di RSUD '45 Kuningan. Kondisi terduga pelaku T terlihat tidak mengalami luka parah, namun pelaku A hingga kini masih belum sadarkan diri.

“A sampai sekarang belum sadar. Saya pamannya dari Indramayu, dapat telepon dari Anggota Polres Indramayu yang memberitahu ponakan saya di rumah sakit,” kata salah seorang anggota keluarga dari terduga pelaku saat ditemui awak media di rumah sakit.

Menurutnya, terduga pelaku A pamit kepada orang tuanya untuk pergi bekerja di Pantai Dadap mensortir ikan. Biasanya pelaku bekerja di komedi putar yang ada di Jakarta.

Karena lagi sepi, makanya pamit bekerja di Pantai Dadap. "Tentu saja keluarga kaget ketika tahu  ponakan saya mencuri motor,” katanya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP I Putu Ika Prabawa saat dihubungi awak media, membenarkan kejadian tersebut dan masih dalam proses penyelidikan.

"Kedua pelaku masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan kami masih melakukan penyelidikan kasus ini,” singkatnya.(*)

Editor : Tomi Indra Priyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network