Untuk menjamin kepastian dan perlindungan hukum atas kepemilikan tanah masyarakat, Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Indramayu menargetkan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun Anggaran (TA) 2022 sebanyak 25 ribu sertipikat hak atas tanah (SHAT) bidang tanah.
Program Prioritas Nasional berupa percepatan PTSL 2022 ini tersebar di 27 desa di 6 kecamatan di Kota Mangga.
Kepala Kantah Kabupaten Indramayu, Gunung Jaya Laksana melalui Ketua Tim 1 dan Ketua Tim 2 PTSL, Tatang S dan Puspo Harto di Kantah Kabupaten setempat, Senin (21/02/2022) mengatakan PTSL atau lebih populer dengan istilah sertipikasi tanah merupakan wujud pelaksanaan kewajiban pemerintah untuk menjamin kepastian dan perlindungan hukum atas kepemilikan tanah masyarakat.
PTSL TA 2022, kata Puspo Harto pihaknya menargetkan 25 ribu SHAT di 27 desa di 6 kecamatan. Jumlah tersebut terbagi menjadi dua bagian. Pertama 10 ribu sertipikasi bidang Tanah partisipasi masyarakat (PM) dan PTSL reguler sebanyak 15 ribu.
Untuk PM sambungnya, tersebar di dua desa yakni Desa Gunungsari Kecamatan Sukagumiwang dan Desa Drunten Wetan Kecamatan Gabuswetan.
Partisipasi masyarakat lanjut dia, melibatkan lembaga desa, masyarakat hingga Babinkamtibmas dan Babinsa.
Menurutnya meski sertipikasi tanah ini semuanya dihandle Kantah Indramayu namun untuk partisipasi masyarakat ada keterlibatan masyarakat secara langsung. Artinya mereka bergerak aktip mendampingi petugas PTSL Kantah di lapangan.
"Susunan kepanitiaan SHAT PM terdiri dari lembaga desa seperti Karang Taruna, masyarakat hingga Bhabinkamtibmas dan Babinsa," kata Puspo sapaan akrabnya.
Sementara PTSL reguler sebanyak 15 ribu bidang Tanah tersebar di 25 desa di 4 kecamatan meliputi Kecamatan Haurgeulis, Bongas, Cikedung dan Kecamatan Tukdana.
Petugas PTSL PM dan PTSL reguler langsung bekerja usai dilantik pada Rabu 16 Pebruari 2022 kemarin.
Disinggung kapan sertipikat 25 ribu bidang tanah itu selesai. Ia menyebutkan karena ini masuk TA 2022 maka targetnya adalah hingga Desember 2022.
"Target PTSL 2022 tuntas hingga Desember nanti. Namun demikian lebih cepat lebih baik," ungkap Puspo.
Ketua Tim 1 PTSL, Tatang S menambahkan, Panitia Ajudikasi dan Satgas PTSL 2022 dilantik pada Rabu 16 Pebruari kemarin. Setelah dilantik kata dia Tim langsung bergerak ke 27 desa di 6 kecamatan dimaksud. (safaro)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait