PKS Mulai Rapatkan Barisan Menyongsong Kontestasi Pilkada dan Pilgub 2024

Selamet Hidayat
Foto bersama usai melakukan rangkaian Safari Pemenangan Pilgub dan Pilkada Tahun 2024 PKS Jabar di Indramayu. (Foto: iNewsIndramayu.id/Selamet Hidayat)

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id - Sekitar seratus kader PKS Indramayu berkumpul di Aula Hotel Wiwi Perkasa 2 Indramayu pada Minggu (21/7/2024) untuk mengikuti agenda Pendidikan Politik dengan tajuk "Safari Pemenangan Pilgub dan Pilkada Tahun 2024 Partai Keadilan Sejahtera Jawa Barat".

Kegiatan ini dimaksudkan agar kader dan seluruh elemen yang ada di PKS Indramayu mulai merapatkan barisan demi menyongsong kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang. 

Dalam sambutannya, Ketua DPD PKS Indramayu, Ruswa, mengatakan bahwa Pilkada khususnya di Kabupaten Indramayu ini cukup unik. Karena, menurutnya, meskipun sudah ada tiga partai di Indramayu yakni Golkar, PDIP dan PKB, yang memiliki 'golden ticket' untuk mengajukan calon bupati dan wakil bupati sendiri.

Namun, sambungnya, sampai saat ini tidak satu pun dari partai tersebut yang sudah memastikan pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk diikutkan dalam Pilkada 2024. Semuanya masih dalam mode wait and see. 

“Itu sebabnya, saya meminta para kader PKS Indramayu untuk tetap bersabar dalam melihat dinamika politik di Pilkada Indramayu. Sembari kita terus memperkuat usaha untuk terus membangun komunikasi politik dengan partai-partai lain serta berdoa, mudah-mudahan ada takdir baik untuk PKS Indramayu. Bahwa nanti ada kader kita yang bisa menjadi calon bupati atau wakil bupati,” kata Ruswa.

Sementara Ketua BPD 7 PKS Jawa Barat, Anwar Yasin, menyatakan bahwa tahun 2024 harus menjadi tahun lompatan besar bagi PKS, menambal kekurangan saat Pileg kemarin dengan memenangkan Pilkada dan Pilgub yang sekitar empat bulan lagi akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. 

Ia menegaskan, tidak selayaknya kader PKS Indramayu memiliki rasa pesimis untuk memenangkan kontestasi politik. Sebab, kata dia, salah satu pendiri Partai Keadilan Sejahtera, KH. Hilmi Aminudin, lahir di Kabupaten Indramayu. Menurutnya, para kader PKS harus optimis menatap Pilkada dan Pilgub 2024. 

"Apapun kekurangan yang kita miliki, baik itu kekurangan dana ataupun yang lain. Sebab, bukan uang yang bisa menolong kita, melainkan Allah. Lalu bagaimana caranya supaya kita ditolong Allah? Di dalam Al-Quran, surat Muhammad ayat 7 dijelaskan: Jika kita mau menolong agama Allah, maka Allah juga akan menolong kita dan meneguhkan kedudukan kita. Jadi mulai sekarang kuatkan iman, perbanyak amal shalih, dan yakinlah bahwa nanti Allah akan memenangkan partai kita,” papar Anwar Yasin.

Hadir pula pada kegiatan ini Netty Prasetyani selaku anggota DPR RI PKS Dapil 8 Jabar. Pada orasi politiknya, dia menyampaikan dalam menyambut Pilkada dan Pilgub 2024, PKS Indramayu agar terus melakukan komunikasi politik dengan partai-partai lain. Sebab matematika Pilkada berbeda dengan matematika Pileg.

“Tidak ada jaminan partai yang mendulang suara terbanyak di pemilihan legislatif, bisa memenangi pemilihan kepala daerah. Calon yang diusung partai pemenang saat pileg, bisa juga kalah dengan calon yang diusung partai dengan kursi yang lebih sedikit di daerah tersebut. Maka, ketika kita ingin menjadi pemenang, selain memperkuat mesin partai sendiri, kita juga harus meluaskan komunikasi dengan partai lain. Jangan ada baperan. Dengan siapapun kita harus mau membuka diri untuk berkomunikasi, menganggap semua bisa menjadi peluang untuk kemenangan PKS," jelasnya.

Ketua Harian Satgas Pemenangan PKS Jabar, Akbar Zulfakar, yang hadir pada agenda ini juga memberi pesan kepada seluruh kader agar mengingat sejarah PKS pada pagelaran Pilkada, di mana mesti selalu optimis untuk menang di Pilkada dan Pilgub 2024.

"PKS bukanlah partail kecil. Di Ibu Kota DKI Jakarta, kita adalah partai pemenang di Pileg 2024. Tahun 2017, kita sudah memenangkan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta. Kita juga pernah memenangkan kader PKS terbaik di Pilgub Jawa Barat, Bapak Ahmad Heryawan (Aher) selama dua periode. Di Pileg 2024, kita merupakan partai dengan perolehan kursi terbanyak nomor dua setelah Gerindra. Jadi, sebenarnya kita ini memiliki DNA pemenang. Maka, penting bagi kita melihat sejarah ini, bukan untuk larut dalam nostalgia, tetapi agar kita lebih bersemangat untuk mengulang sejarah tersebut di Pilkada Kabupaten Indramayu dan Pilgub Jawa Barat tahun ini," pungkas Akbar Zulfakar. (*)

Editor : Tomi Indra Priyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network