INDRAMAYU, iNews.id - Warga Desa Gadingan, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, digegerkan dengan penemuan mayat pria mengambang di aliran Sungai Irigasi Kelontongan pada Selasa, 10 Juni 2025 pagi.
Mayat tersebut ditemukan sekira pukul 09.30 WIB oleh seorang warga yang kemudian segera melaporkannya ke perangkat desa dan Polsek Sliyeg.
Kapolsek Sliyeg, Iptu Edi Mulyana, membenarkan penemuan ini. Ia menjelaskan bahwa identitas korban sempat tidak diketahui saat pertama kali ditemukan.
“Setelah kami terima laporan, kami bersama tim identifikasi langsung menuju lokasi. Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui korban berinisial DF (45) berjenis kelamin laki-laki, warga Desa Tenajar Lor, Kecamatan Kertasmaya,” jelas Iptu Edi Mulyana, saat ditemui di Mapolsek Sliyeg.
Korban diketahui telah menghilang selama dua hari sebelum ditemukan tak bernyawa. Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga dan aparat desa setempat, korban memiliki riwayat penyakit ayan atau epilepsi.
“Korban sempat dicari oleh keluarganya sejak dua hari terakhir, dan dari keterangan yang kami terima, yang bersangkutan memang memiliki riwayat penyakit epilepsi,” ujarnya.
Tim medis dari Puskesmas Sliyeg yang melakukan pemeriksaan awal di lokasi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban. Meskipun demikian, untuk memastikan penyebab pasti kematian, jenazah korban telah dibawa ke RSUD Indramayu untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk memastikan penyebab pasti kematian. Sampai saat ini tidak ditemukan unsur kekerasan, tapi proses penyelidikan tetap kami lanjutkan,” kata Iptu Edi Mulyana. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
