81 Desa di Indramayu Terancam Tak Dapat Dana Desa, APDESI Peringatkan Potensi Kekacauan Jelang Pilwu

Wahyu Topami
Bendahara Umum APDESI Indramayu, Ino Norita. (Foto: iNewsIndrmayu.id/Wahyu Topami)

Potensi Kekacauan Jelang Pilwu 2025

Situasi kian mengkhawatirkan karena 33 dari 81 desa tersebut akan menggelar Pilwu pada 10 Desember 2025. Dana yang macet dinilai berpotensi memperburuk situasi politik lokal.

“Apalagi maaf-maaf ada juga dari 81 desa itu kalau tidak salah 33 desa itu ya menjelang Pilwu di tahun 2025, 10 Desember nanti, tambah tidak kondusif lagi,” kata Ino.

APDESI Dorong Pembatalan PMK 81/2025

APDESI Pusat disebut tengah mendorong gerakan penyampaian aspirasi agar PMK 81/2025 ditunda penerapannya tahun ini. Menurut Ino, masih ada waktu sekitar satu bulan untuk mengupayakan perubahan.

“Mudah-mudahan dengan adanya gerakan solidaritas menyuarakan suara kita agar PMK itu dibatalkan terlebih dahulu,” pungkasnya. (*)

Editor : Tomi Indra Priyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network