Pulang Nonton Turnamen Futsal, Dua Kelompok Pelajar di Indramayu Diamankan Polisi

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id – Dua kelompok pelajar SMP di Kabupaten Indramayu diamankan polisi, Rabu (01/02/2023). Mereka diamankan di Jalan Letnan Joni, Desa Jatibarang Baru, Kecamatan Jatibarang dan langsung digelandang ke Mapolsek.

Tindakan aparat ini dilakukan karena adanya indikasi bakal terjadinya tawuran para pelajar yang diketahui sepulang nonton turnamen futsal di GOR Singalodra Sindang.

Baca Juga

Polytama Kembali Raih Penghargaan Zero Accident Award Tahun 2024

Dari informasi yang diperoleh kelompok pelajar yang hendak melakukan aksi tawuran itu merupakan gabungan pelajar dari SMPN 1 Kertasemaya dan SMP NU Kertasemaya. Polisi mengamankannya sekitar pukul 09.30 WIB di wilayah Jatibarang.

Hal itu dibenarkan Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Jatibarang, AKP Rynaldi Nurwan. Diamankannya para pelajar tersebut dilakukan saat dilaksanakannya upaya antisipasi terhadap adanya indikasi yang berpotensi terjadinya tawuran.

"Ada 83 pelajar yang diamankan. Itu gabungan pelajar dua SMP di Kecamatan Kertasemaya," jelas Rynaldi Nurwan dalam keterangannya.

Baca Juga

Peringati Hari Pangan Sedunia, Kabupaten Indramayu Sabet Tiga Penghargaan

Sebelum diamankan, gabungan pelajar memesan kendaraan untuk menonton turnamen futsal tingkat pelajar yang berlangsung di GOR Singalodra. Ketika itu menumpangi truk colt diesel berplat nomor B 9176 WO yang dikemudikan oleh IM (16), pelajar SMK swasta di Kecamatan Sukagumiwang.

Rombongan berangkat pukul 07.00 WIB dengan titik kumpul di sebuah tempat di Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya. Seusai menyaksikan pertandingan, lalu mereka pulang dengan menumpangi kendaraan yang sama.

Setibanya di Jalan Letnan Joni, Desa Jatibarang Baru, Kecamatan Jatibarang, truk tersebut dihentikan polisi. Tepat di depan SMPN 1 Jatibarang. Dan polisi pun mendapati para pelajar yang menumpangi truk membawa kayu dan balok.

Baca Juga

KPU Indramayu Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024

"Pihak sekolah memastikan tidak memberikan izin para pelajar untuk menonton futsal. Dan kami lakukan antisipasi terjadinya tawuran pada jam istirahat di sekolah yang menurut informasi jadi sasarannya," ungkap dia.

Setelah diamankan, sebanyak 83 pelajar tersebut lalu digiring ke Mapolsek Jatibarang. Selanjutnya didata dan dilakukan pembinaan. Bahkan dibuat berita acara pernyataan tidak mengulangi perbuatan serupa, dan menjaga kamtibmas.

"Kami juga lakukan pemanggilan terhadap guru dan orang tuanya," kata kapolsek.

Baca Juga

Senam Massal HUT Golkar ke-60, Pecahkan Rekor MURI Peserta dan Lokasi Terbanyak

Rynaldi menambahkan, keberangkatan para pelajar untuk menonton turnamen futsal tersebut tidak diizinkan oleh pihak sekolah. Namun para pelajar memaksakan kehendak dan berinisiatif iuran untuk menyewa kendaraan.

"Diamankannya para pelajar ini dalam bentuk upaya responsif Polsek Jatibarang untuk menghindari terjadinya aksi tawuran antar pelajar, sekaligus pembinaan para pelajar yang dimungkinkan akan bertindak provokatif dan pelanggaran hukum," tandasnya. (safaro)

Baca Juga

Razia Narkoba Polisi Sisir Rumah dan Tempat Hiburan Malam, 500 Botol Miras Berhasil Disita 

Editor : Tomi Indra Priyanto