Indramayu,
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Indramayu siap mewujudkan keberadaan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU). Keberadaan rumah sakit itu sesuai amanat Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Jawa Barat (Jabar).
“Saya diamanati oleh Ketua PWNU Jabar, KH. Juhadi Muhammad untuk membangun rumah sakit. Mendapati amanat itu saya menyanggupi meski saya berfikir dari mana anggaran untuk membangunnya,” kata Ketua PCNU Kabupaten Indramayu, K. M. Musthofa dalam kata sambutannya saat pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama masa khidmat 2022 – 2027, di Gedung Dakwah PCNU kabupaten setempat, Senin (28/03/2022).
Hadir pada kesempatan tersebut, Rois Aam PBNU, KH. Miftachul Akhyar, Ketua PWNU Jabar, KH. Juhadi Muhammad sekaligus melantik kepengurusan PCNU Indramayu masa khidmat 2022 – 2027, unsur Forkopimda Indramayu, Pimpinan DPRD Indramayu, Anggota Fraksi PKB DPR RI, Dedi Wahidi, Anggota Fraksi PDIP DPR RI, Ono Surono, Anggota Fraksi DPRD Jabar, Sidqon Jampi, Ketua/Perwakilan PCNU Ciayumajakuning, dan undangan lainnya.
Musthofa meminta doa dan dukungan dari para pihak agar keberadaan rumah sakit milik NU di Bumi Wiralodra bisa terwujud.
Ia menyebutkan dimasa kepengurusannya dalam lima tahun kedepan, pihaknya bertekad akan membangun rumah sakit dan klinik kesehatan di beberapa kecamatan.
“Pembangunan rumah sakit NU sesuai amanat ketua PWNU Jabar. Hal itu untuk melanjutkan program-program prioritas PCNU Indramayu masa khidmat 2017 -2022 karena dari tiga program yang di usung itu baru dua yang terealisasi dan satu program yakni rumah sakit belum ada,” sebutnya.
Sementara itu Ketua PWNU Jabar, KH. Juhadi Muhammad menyebutkan amanat yang diberikan kepada Ketua PCNU Indramayu, K. M. Musthofa tidak berat yang berat itu saat dirinya menjadi Ketua PCNU hingga tiga periode. Pada masa kepengurusan pihaknya sambung Juhadi, harus membangun Gedung Pusat Dakwah Nahdlatul Ulama dan Alhamdulillah dengan dukungan semua pihak gedung tersebut bisa terwujud.
“Kita punya tanah hasil perjuangan pengurus dan kita bangun Gedung Pusat Dakwah Nahdlatul Ulama. Pembangunan gedung itu memakan waktu hingga dua tahun,” kata dia dalam kata sambutannya.
Menurutnya, saat dirinya memimpin PCNU, pihaknya memiliki tiga program prioritas. Ketiga program itu yakni bidang pendidikan, kesehatan dan daya beli (ekonomi). Dari tiga program prioritas itu, katanya, bidang kesehatan yakni memiliki rumah sakit sendiri yang belum terwujud.
“Jadi tolong yang belum terwujud itu dilanjutkan oleh pengurus PCNU saat ini,” pesan dia.
Juhadi juga berkeyakinan dengan adanya RS NU akan bisa bersaing dengan RS milik pemerintah maupun swasta.
Terus maju, kita punya dana dari KBIH NU meski dua tahun kemarin tidak ada kegiatan karena pandemic COVID-19. Intinya, adanya pernyataan bupati, Pemkab Indramayu siap bersinergi, insyaAllah RS NU akan bisa diwujudkan,” sambung Juhadi. (safaro)
Editor : Tomi Indra Priyanto