get app
inews
Aa Text
Read Next : Hujan Angin Terjang Kroya Indramayu, Pohon Tumbang Tutup Jalan PU

Keluarga Pelaku Pencabulan di Indramayu Ajukan Damai, Ibu Korban Menolak: "Lanjut ke Jalur Hukum"

Rabu, 10 September 2025 | 19:07 WIB
header img
Salah satu anak korban pencabulan oleh lansia di Desa Legok, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, Rabu, 10 September 2025. (Foto: iNewsIndramayu.id/Wahyu Topami)

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id - Kasus dugaan pencabulan yang menimpa dua kakak beradik di Desa Legok, Indramayu, menemui babak baru. Pihak keluarga terduga pelaku berinisial W disebut telah menawarkan jalan damai.

Namun, tawaran itu ditolak mentah-mentah oleh Aan Daryani, ibu dari kedua korban.

Ani, sapaan akrab Aan Daryani, mengungkapkan bahwa pada Kamis pekan lalu, keluarga terduga pelaku mendatangi rumahnya. Awalnya, Ani hanya ingin meminta klarifikasi dan kejelasan atas pengakuan anaknya.

Namun, pertemuan tersebut berujung pada upaya mediasi yang tidak ia inginkan.

"Pas kan hari Kamis tuh kan, saya kan langsung nanya ke semua anak-anaknya pelaku. Tapi ya hari itu juga semua keluarga tuh pengennya damai udah lah damai aja kekeluargaan aja udah gitu tutup aja,” ujar Ani, Rabu, 10 September 2025.

Ani yang merasa kecewa dengan tawaran tersebut langsung menolaknya. Ia tidak ingin kasus yang melibatkan anaknya hanya diselesaikan secara kekeluargaan.

"Enggak saya kemarin juga pengen damai dari sana tuh. Cuma sayanya entar dulu saya ngobrol dulu sama keluarga saya tuh. Enggak belum mutusin iya atau enggak tuh enggak,” tegasnya.

Menurut Ani, kasus ini bukan sekadar masalah kecil, melainkan menyangkut masa depan anaknya. Ia berharap pelaku bisa mendapatkan ganjaran setimpal melalui jalur hukum, demi memberikan efek jera agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

“Pengennya mah tadinya lanjut, enggak bisa kayak gini mama saya cuma kayak gini doang. Maksudnya kan menyangkut anak gitu kan,” kata Ani.

Saat ini, keluarga korban tengah mempersiapkan diri untuk melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian.

"Ini kan mau mau diurus dulu. Maksudnya mau ke Polres kayak gitu kan,” pungkas Ani. (*)

Editor : Tomi Indra Priyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut