SPPG Jatimulya Siap Perluas Program Makan Bergizi Gratis untuk Ibu Hamil dan Balita
Hingga pekan keempat pelaksanaan program MBG, dapur SPPG Jatimulya telah melayani 2.519 penerima manfaat dari 13 sekolah, terdiri atas TK, SD, MTS, dan SMP. Jumlah tersebut diperkirakan terus bertambah seiring pembaruan data dari BGN (Badan Gizi Nasional).
Menurut Chandy, sejak awal program MBG memang diprioritaskan bagi kelompok rentan seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Namun, di lapangan, sebagian besar penerima manfaat sementara ini masih didominasi oleh peserta didik.
“Arahan dari BGN pusat itu memang diutamakan untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Tapi realitanya, di lapangan banyak yang mengutamakan anak sekolah lebih dulu,” ujarnya.
Ke depan, distribusi untuk kelompok ibu hamil akan difokuskan pada wilayah sekitar Kecamatan Terisi dan desa-desa yang sudah siap secara administratif maupun logistik. Dapur SPPG juga menerapkan sistem distribusi berbasis jarak tempuh agar pengiriman makanan tetap efisien dan terjaga kualitasnya.
“Kami tidak bisa melewati radius tiga kilometer atau waktu pengiriman lebih dari tiga puluh menit. Jadi semua dilakukan berdasarkan geospasial,” jelas Chandy. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto