Indramayu,
Delapan komite seni di Kabupaten Indramayu membahas program kerja seiring terpilihnya pengurus baru Dewan Kesenian Indramayu (DKI) masa bakti 2022-2025. Kedepalan komite seni dimaksud yakni Komite Seni Sastra, Seni Teater, Seni Musik, Seni Rupa, Seni Tari, Seni Tradisi, Seni Media Baru, serta Filsafat dan Komunikasi Seni.
Mereka mendukung kepengurusan baru yang dinakhodai Ray Mengku Sutentra dengan satu tekad ke depan kesenian Indramayu bisa kembali bangkit dan mendunia.
Untuk membangkitkan hal itu, DKI yang menaungi berbagai jenis kebudayaan dan kesenian di Kabupaten Indramayu kini tengah berbenah. DKI berupaya membantu menumbuhkembangkan serta menjadi wadah aspirasi para seniman dan budayawan Kota Mangga.
Setelah memiliki kepengurusan baru hasil Musyawarah Seniman Indramayu (Museni) VIII 2022, kini DKI mulai menyusun program kerja di gedung kesenian setempat, Minggu (29/5/2022).
Ketua DKI periode 2022-2025, Ray Mengku Sutentra menyatakan, penyusunan program kerja ini dilakukan dengan tujuan agar komite bisa memaparkan program kerjanya masing-masing. Setelah itu disambung dengan diskusi antar komite agar program yang disusun dapat saling bersinergi dan saling berkesinambungan.
Selain itu kegiatan ini juga untuk menyusun anggaran yang dibutuhkan dari masing-masing komite.
Adapun komite-komite yang mengikuti rapat penyusunan program kerja terdiri dari delapan komite yaitu Komite Seni Sastra, Seni Teater, Seni Musik, Seni Rupa, Seni Tari, Seni Tradisi, Seni Media Baru, serta Filsafat dan Komunikasi Seni.
Ray Mengku Sutentra berharap agar setelah penyusunan program kerja ini, seluruh komite dapat bekerja secara maksimal. Dengan demikian, ke depan kesenian Indramayu bisa kembali bangkit serta dapat dikenal banyak orang, baik di kancah lokal maupun nasional bahkan Internasional.
“Saya berharap kesenian Indramayu dapat dikenal baik ditingkat nasional, bahkan sampai tingkat internasional,” ujar Kang Ray sapaan akrbanya. (safaro)
Editor : Tomi Indra Priyanto