“Semoga dalam proses pembangunannya lancar dan tidak mendapat kendala baik secara prosedural maupun teknis,” ujarnya.
Untuk tahap awal kebutuhan tenaga kerja sebagai kunci stabilitas produksi perusahaan diperlukan 10 persen tenaga lokal dan sisanya menggunakan tenaga kerja dari perusahaan yang berpengalaman.
Kemudian, pada tahun 2026 harus diupayakan dari tenaga kerja lokal dengan estimasi kebutuhannya sejumlah 13 ribu pekerja. Nina menambahkan, yang dibutuhkan bagi calon pekerja pabrik sepatu ini yaitu skill menjahit sepatu dengan mesin jarum 1 dan jarum 2. Terkait hal ini, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu sudah berkoordinasi dengan para kuwu dan masyarakat sekitar untuk mempersiapkan diri dalam melatih keterampilan agar dapat bekerja di pabrik sepatu PT. Sun Bright Lestari. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait