Rumah yang dibangun di antaranya rumah sejahtera tipe 36 dengan luas tanah 60 m² dan dilengkapi dua kamar tidur. Pembagian nomor unit rumah telah dilakukan kepada 93 penerima bantuan.
"Di kampung tersebut nantinya juga terdapat bantuan pemberdayaan usaha, yaitu paket usaha olahan ikan, usaha batik ecoprint, dan bengkel las serta bantuan kearifan lokal berupa bantuan untuk sanggar tari," katanya.
Biaya pembangunan kampung ini merupakan kontribusi dan kolaborasi dari Kemensos RI, Pemkab Indramayu, BAZNAS, dan PT Unitras Pertama, dengan total nilai keseluruhan sebesar Rp23.181.271.000.
Di mana rinciannya dari Kemensos sebesar Rp9.923.774.000, dari BAZNAS sebesar Rp5.030.497.000, dari Pemkab Indramayu sebesar Rp6.237.000.000, dan dari PT Unitras Pertama sebesar Rp1.900.000.000.
"Pembangunan ini ditargetkan selesai pada awal Juni 2025 dan direncanakan bakal diresmikan oleh Presiden RI," ujarnya.
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
