Sementara itu, Camat Balongan, Ade Sukma Wibowo, mengapresiasi konsistensi Desa Sudimampir Lor dalam menjaga nilai-nilai budaya di tengah perkembangan zaman.
“Tidak semua desa masih melaksanakan sedekah bumi secara meriah seperti ini. Sudimampir Lor menjadi contoh bagaimana budaya tetap dirawat meski zaman semakin modern,” ungkapnya.
Ia berharap tradisi ini dapat terus dilestarikan meskipun terjadi pergantian kepemimpinan desa, karena sedekah bumi bukan sekadar acara seremonial, melainkan identitas budaya dan sarana perekat kebersamaan warga.
“Ini bagian dari kearifan lokal yang perlu dijaga bersama. Saya sangat bangga karena masyarakat masih menjunjung tinggi tradisi sebagai identitas desa,” kata dia. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
