get app
inews
Aa Text
Read Next : PDI Perjuangan Jabar Siap Menangkan Satu Putaran Pasangan Ganjar-Mahfud

Bupati Kuningan Minta Warga Tak Sembarangan Membangun di Bantaran Sungai

Senin, 27 Maret 2023 | 14:07 WIB
header img
Bupati Kuningan, H Acep Purnama meninjau lokasi terdampak banjir bandang hingga mengakibatkan belasan rumah terendam. Foto: Andri

KUNINGAN,iNewsIndramayu.id – Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, bakal koordinasi dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy usai kejadian banjir bandang di Sungai Cilimus, Kecamatan Selajambe, Kuningan. Setidaknya ada 3 desa terdampak banjir bandang yakni Jamberama, Selajambe, dan Ciberung.

Atas kejadian itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama langsung mengunjungi lokasi terdampak bencana pada Minggu (26/3/2024). Ada sejumlah bantuan yang disalurkan bagi korban terdampak banjir bandang.

Bantuan yang diberikan yakni berupa sembako, selimut, tikar hingga alat perlengkapan dapur. Selain bantuan tersebut, Bupati Acep menjanjikan akan memberi bibit ikan bagi pemilik kolam yang terdampak banjir bandang.

Diketahui, jika banjir bandang disebabkan oleh tersumbatnya aliran sungai akibat pepohonan yang longsor dari tebing hutan. Akibatnya debit air sungai naik dan meluap hingga merendam rumah milik warga.

Tercatat ada 12 rumah di Desa Jamberama dan 9 rumah di Desa Selajambe terendam banjir, termasuk kolam ikan milik warga turut tergerus sungai. Kemudian jembatan gantung di Desa Ciberung penghubung Kuningan-Ciamis juga terputus, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Saat meninjau lokasi kejadian, Bupati Acep Purnama mengimbau agar ada penataan bangunan yang berada di sepanjang bantaran sungai karena cukup membahayakan. Oleh sebab itu, Ia menekankan agar kepala desa bertindak tegas bagi siapapun yang membangun di bantaran sungai.

“Terlepas itu tanah milik warga, saya berharap ke depan agar masyarakat tidak sembarangan membangun bangunan di dekat aliran Sungai. Karena jika telah meluap, kejadiannya akan seperti ini,” tegas Acep.

“Tetapi semua telah terjadi, saya harap warga dapat bersabar sambil kita koordinasi dengan BBWS Citanduy untuk berkoordinasi dalam penataan bantaran sungai,” sambungnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Acep meninjau sejumlah titik terdampak kebencanaan. Bahkan petugas gabungan bersama warga masih bergotong royong membersihkan jalan dan rumah dari material bekas banjir bandang.

Ketika meninjau jembatan gantung penghubung Kuningan-Ciamis yang terputus, Bupati Acep sempat menyapa Bupati Herdiat karena kebetulan sama-sama meninjau di lokasi sama meski dari masing-masing ujung jembatan. Kedua kepala daerah itu sempat melakukan video call, bahkan berniat akan membangun jembatan permanen sehingga pondasinya akan jauh lebih kuat.(*)

Editor : Tomi Indra Priyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut