KUNINGAN,iNewsIndramayu.id - Musyawarah Daerah (Musda) Muhamadiyah XIII di Kabupaten Kuningan, Jabar, resmi melahirkan sosok pimpinan baru. Selain itu, terpilih pula sebanyak 11 orang formatur usai proses Musda Pimpinan Daerah Muhamadiyah Kuningan.
Adapun ketua terpilih periode 2023-2028 yakni Ustaz Dadan Rahmatun Ramdan Lc. "Hasil Musda bagi saya itu musibah karena namanya amanah kan berat untuk melaksanakan, secara pribadi tidak ada keinginan, bahkan saya lebih mensuport yang lain untuk maju sebagai pimpinan tapi sudah Allah takdirkan seperti itu," kata Dadan saat dikonfirmasi, Senin (29/5/2023).
Menurutnya, terdapat 11 orang formatur terpilih hasil musda. Namun saat menetapkan ketua baru, justru 11 formatur tersebut memutuskan untuk memilih dirinya.
"Ini sangat berat, tapi insya Allah kami di Muhamadiyah itu kolektif kolegial tidak bekerja sendiri. Maka insya Allah siap untuk memajukan Muhamadiyah khususnya Kuningan, mencerahkan umat dan bangsa di Kabupaten Kuningan dan Jawa Barat pada umumnya," kata Dadan yang juga pembina 6 Rumah Tahfidz di Kuningan.
Saat ditanya terkait 2 perguruan tinggi STKIP dan STIKES Muhamadiyah bakal dimarger, Dadan menjelaskan menjadi tugas PDM ke depan. Meskipun secara legalisasi yang namanya perguruan tinggi langsung ke pimpinan wilayah dan pimpinan pusat.
"Tapi, pasti PDM terlibat dan PDM memiliki tanggung jawab moral, atau juga mungkin yang lainnya untuk mensukseskan ini dengan sebaik-baiknya. Karena, ada dua kultur yang berbeda yaitu kulturnya dari sisi kesehatan, satu lagi kulturnya dari yang lainnya," paparnya.
Menurutnya, tugas PDM bagaimana secara moral untuk menyatukan dua kultur yang berbeda. Jadi, supaya sinkron dan satu jalan untuk keberhasilan perguruan tinggi di masa yang akan datang.
Sejauh ini, pengurus Muhamadiyah di tingkat kecamatan baru ada 22 Pimpinan Cabang Muhamadiyah. Bagi Dadan, hal itu telah menjadi prioritas PDM ke depan.
"Secara pribadi saya ingin menghidupkan dan menguatkan kembali PCM, yang sudah ada dan agar bisa ditambah kuat lagi. Serta untuk membentuk PCM yang belum ada, dapat terbentuk sampai full 32 kecamatan," tekadnya.
"Insya Allah untuk ini saya ingin bekerja dengan cepat bersama rekan-rekan, tenaga saat ini adalah tenaga yang menonjol, memang seharusnya harus ada regenerasi kepada anak-anak muda," imbuhnya.
Pihaknya ke depan, bakal memprogramkan untuk kalangan Organisasi Otonom (Ortom) kepemudaan dan di bawahnya untuk melakukan kolaborasi program, baik secara ekslusif maupun inklusif. Semoga Muhamadiyah menjadi organisasi yang unggul dalam spiritualitas, unggul dalam kualitas intelektualitasnya, unggul dalam kepedulian sosial, dan juga perhatian terhadap keutuhan bangsa dan negaranya.
Diketahui, Musda Muhammadiyah XIII Kabupaten Kuningan diselenggarakan selama dua hari pada akhir pekan kemarin. Yakni diawali dengan agenda pembukaan dan laporan pertanggungjawaban kepengurusan sebelumnya.
Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan dari 61 orang terjaring menjadi 33 orang, selanjutnya terjaring menjadi 11 Formatur. Dari hasil tersebut, di antaranya Dadan Rohmatun Ramadan (Ketua PDM), Sueb (Sekretaris), dan Nanang Abdurrahman (Bendahara).
Sementara formatur lain yaitu Sadam Husen, drg Dalhari, Ceceng Bahtiar, Empi Adrapi, Udin Tahriludin, Hermawan, Wawang Anwarudin, dan Ojo Utarja.(*)
Editor : Tomi Indra Priyanto