"Korban kemudian dibawa ke Mapolsek Tarogong Kidul untuk diberikan pertolongan lanjutan dan pemeriksaan. Saat kami data, ia mengaku berasal dari Sanding, Kecamatan Garut Kota," ujarnya.
Dari pemeriksaan yang dilakukan, remaja perempuan itu membenarkan jika ia ingin mengakhiri hidupnya dengan melompat ke aliran sungai melalui jembatan. Gadis ini mengaku stres dan tertekan karena diintimidasi oleh pacarnya.
“Intimidasi yang korban dapat ialah dirinya dituduh pernah bersetubuh dengan laki-laki lain. Kemudian tuduhan tersebut disebarkan lewat media sosial ke teman dekat korban oleh sang pacar. Akibatnya, sehingga korban merasa malu dan depresi akibat informasi tersebut," paparnya.
PLH Kapolsek Tarogong Kidul menjelaskan, dari pemeriksaan itu juga terungkap jika selama ini gadis tersebut belum pernah bertemu dengan pacarnya yang melakukan intimidasi terhadapnya, karena mereka menjalin hubungan secara virtual.
Editor : Tomi Indra Priyanto