iNewsIndramayu.id
Primer Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Primkopti) Indramayu, melakukan kerjasama dengan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kantor Cabang Indramayu. Kerjasama untuk mengembangkan usaha itu dilakukan di Aula Primkopti setempat, Rabu (10/8/2022).
Ketua Primkopti Indramayu, H. Moch Zain Hasan mengatakan kerjasama ini dilakukan untuk mengembangkan usaha dan muaranya bisa meningkatkan kesejahteraan anggota.
"Ini merupakan peluang bisnis yang cukup menjanjikan sehingga dapat menambah hasil usaha untuk mensejahterakan anggota Primkopti Indramayu," kata Zain sapaan akrabnya.
Usai menjalin kerjasama ini kata dia, pihaknya akan menindaklanjuti dengan survai di Kopti yang ada di daerah-daerah. Survai itu untuk melihat sejauh mana kesiapan daerah seperti sarana prasarana termasuk kajian kebutuhan. Setelah dilakukan survai baru dilakukan realisasi.
Kopti sambungnya merupakan tangan kedua dari Perum Bulog, setelah itu Kopti mendistribusikan ke outlet di daerah terus ke pengrajin dan tidak menutup kemungkinan dari Kopti didistribusikan langsung ke anggota yang punya toko/kios dagangan.
"Kita nantinya akan buka outlet-outlet di daerah yang potensial seperti Patrol, Lohbener dan Sliyeg," ungkapnya.
Menurutnya, dengan menambah usaha maka margin yang akan didapat oleh koperasi tentunya akan bertambah. Kalau usahanya menguntungkan maka sisa hasil usaha (SHU) juga akan bertambah dari target yang ditetapkan.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang Perum Bulog Indramayu, Dandi Aryanto mengatakan kerjasama ini merupakan program pengembangan UMKM di Kota Mangga khususnya produk-produk sembako. Sembakao itu kata dia tidak hanya berasa namun komoditi lainnya yang ada di Bulog seperti gula, tepung terigu, minyak goring juga daging.
“Dengan dilakukannya kerjasama diharapkan Primkopti Indramayu semakin berkembang, bisa mensejahterakan anggotanya dan Bulog juga bisa menjaga stabilisasi harga pangan. Intinya kerjasama ini diharapkan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak,” harap Dandi.
Ia meyebutkan kebutuhan yang akan disuplai Bulog meliputi beras, gula, terpung terigu, minyak goreng juga daging termasuk kentang. Untuk beras sambungnya ada jenis medium dan premium. (safaro)
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait