Pelepasan Ular hingga Burung Hantu di Sawah Indramayu, Praktisi K3 Ingatkan Keselamatan Petani

Dindin Ahmad S
Praktisi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sekaligus putra daerah Indramayu, Muhamad Lazuardi Pradivta Komara. (Foto: Istimewa)

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id - Program pelepasan satwa liar seperti ular, biawak, dan burung hantu di area persawahan Kabupaten Indramayu tengah menjadi perhatian publik. Program ini digagas untuk memberantas hama, khususnya tikus, yang kerap merusak hasil panen petani.

Secara manfaat, langkah tersebut dinilai positif. Sebagai lumbung padi nasional, Indramayu diyakini akan semakin kuat dalam menjaga ketahanan pangan jika serangan hama dapat ditekan tanpa penggunaan bahan kimia berlebihan.

Namun, praktisi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sekaligus putra daerah Indramayu, Muhamad Lazuardi Pradivta Komara, mengingatkan agar program tersebut diiringi dengan sosialisasi keselamatan bagi para petani.

“Meskipun ular, biawak, bahkan burung hantu tidak berbisa, gigitan atau cakaran tetap bisa menimbulkan infeksi, luka serius, bahkan berisiko fatal jika tidak segera ditangani,” ujarnya, Kamis, 21 Agustus 2025.

Editor : Tomi Indra Priyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network