Menurutnya, kondisi lapangan saat ini cukup ramai karena banyaknya pawai dan kegiatan terkait Pilwu, sehingga dikhawatirkan dapat mengganggu distribusi bantuan.
“Jika penyaluran dilakukan saat suasana desa ramai karena kegiatan Pilwu, distribusi bisa tidak kondusif dan memecah konsentrasi masyarakat,” jelasnya.
Meski ada penundaan di desa penyelenggara Pilwu, penyaluran tetap berjalan di desa-desa lain. Hingga hari kedelapan, Bulog telah menyalurkan bantuan ke 128 desa, dengan estimasi 16 desa per hari.
Untuk 139 desa yang melaksanakan Pilwu, penyaluran akan dilanjutkan sehari setelah pemilihan, yaitu pada 11 Desember 2025, sesuai batas waktu yang diberikan Bapanas hingga 31 Desember 2025.
Editor : Tomi Indra Priyanto
Artikel Terkait
