CIREBON, iNewsIndramayu.id-Kebakaran yang terjadi di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Kopi Luhur, Kota Cirebon, kini sudah bisa dikendalikan oleh petugas gabungan yang terdiri dari aparat kepolisian, TNI, Damkar dan pemerintah setempat. Namun, masih terlihat kepulan asap akibat dari kebakaran tersebut menyelimuti lokasi TPA.
Menurut warga sekitar TPA, Kris, kepulan asap akibat kebakaran itu sempat menyebar dan memasuki rumah-rumah warga sekitar lokasi kejadian. Ia mengaku, sempat mengalami sesak nafas akibat menghirup asap kebakaran sampah tersebut
"Masuk ke rumah dari jam 12 malam. Asap mulai menghilang sekitar jam 6 pagi. Lumayan bikin sesak nafas asapnya," katanya saat ditemui di sekitar lokasi TPA, Minggu (10/9/2023).
Sementara itu, Kasi Kesiapsiagaan, Operasi, dan Penyelamatan Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran Kota Cirebon, Nurjaman mengatakan, kobaran api sebenarnya sudah bisa dikendalikan oleh petugas sejak jam 12 malam. Meski sempat kembali menyala, namun tidak besar seperti sebelumnya.
"Tapi sempat nyala lagi, tapi tidak seekstrim sebelumnya," katanya, Minggu (10/9/2023).
Kepulan asap di TPA Kopi Luhur Kota Cirebon. Foto : Joni
Hingga saat ini pun, kata Nurjaman, pihaknya berkolaborasi dengan pihak-pihak lain untuk melakukan upaya pemadaman api di TPA Kopi Luhur.
Seperti diketahui, kebakaran terjadi di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Kopi Luhur, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (9/9/2023). Peristiwa kebakaran ini diduga akibat dari adanya gas yang keluar dari dalam tumpukan sampah.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Muhammad Rano Hadiyanto menyampaikan, kronologis kejadian bermula saat petugas TPA melihat ada kepulan asap api dari arah timur sekitar pukul 15.00 WIB. Dari kepulan asap tersebut, diketahui api sudah menjalar ke tumpukan sampah yang didominasi kertas dan plastik.
Melihat kejadian tersebut, petugas TPA langsung menghubungi Kepolisian dan Damkar. Atas informasi yang di berikan oleh petugas TPA, pihaknya pun langsung bergerak cepat menuju TKP dengan menerjunkan Mobil Water Cannon yang sudah berisi air.
Setibanya di lokasi kejadian, polisi langsung memadamkan kobaran api tersebut. Kemudian, di susul oleh petugas dari Damkar Kota Cirebon yang juga turut memadamkan api. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto