get app
inews
Aa Read Next : DPR Minta Pelaku Ekraf Berbasis Medsos di Garut Didata Pemerintah

Pemerintah Dorong Developer Perumahan Bangun Kawasan Hunian Terintegrasi di Garut

Jum'at, 17 November 2023 | 19:31 WIB
header img
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mendorong perumahan terintegrasi dibangun di daerahnya.

GARUT, iNewsIndramayu.id - Pemerintah daerah mendorong perumahan terintegrasi dibangun di Kabupaten Garut. Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan, pengembangan perumahan terintegrasi dengan pusat keramaian baru akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat. 

"Oleh karena itu kami silakan 'developer' untuk bersatu bekerja sama dengan pemerintah daerah, membangun perumahan besar, ini sangat dibutuhkan oleh Kabupaten Garut," kata Helmi Budiman di pameran perumahan BJB KPR Tapera Fest 2023, Mal Ramayana, Kabupaten Garut, Jumat (17/11/2023). 

Wabup Helmi Budiman menyebut hingga saat ini di daerah Garut belum berdiri kompleks hunian yang memiliki fasilitas umum lengkap, berikut akses jalan lebar seperti di sejumlah kota besar. Menurutnya, perumahan skala besar seperti kawasan Kota Baru Parahyangan di Kabupaten Bandung Barat perlu dimiliki Kabupaten Garut. 

"Garut ini belum ada perumahan yang besar seperti Kota Parahyangan sebagai salah satu solusi kota baru dan perumahan besar," ujarnya. 

Ia berharap seluruh developer perumahan dapat berkolaborasi untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dalam membangun hunian terintegrasi dan kawasan yang tertata rapi agar menjadi kota baru di Garut. Helmi Budiman menyebut kawasan ideal di Garut untuk menjadi daerah hunian terintegrasi berlokasi di Kecamatan Karangpawitan dan Banyuresmi. 

"Daerah tersebut banyak tanah yang bukan lahan sawah dilindungi (LSD). Idealnya, lahan untuk membangun perumahan besar memiliki luas sekitar 100 hektare (ha), dapat menampung ribuan unit rumah dan fasilitas umum sebagai penunjang kebutuhan masyarakat," paparnya. 

Dia menjelaskan area hunian baru itu mesti terintegrasi dengan perkantoran, jalan hingga akses tol. "Nanti tol itu kan nanti ada di Banyuresmi, tahap satu itu sampai Banyuresmi," imbuhnya. 

Sementara itu, seorang pengusaha pengembang perumahan di Kabupaten Garut, Widi Nugroho, menyatakan siap membangun perumahan dengan kapasitas besar beserta fasilitas umum yang lengkap. Widi mengatakan, pengembang perumahan di Garut saat ini sudah merencanakan pembangunan rumah pada lahan seluas 20 ha dengan jumlah rumah sebanyak 1.400 unit untuk wilayah Kecamatan Banyuresmi.

"Kita menginginkan membangun perumahan besar untuk mengurai titik kota baru, di mana fasilitasnya lengkap," kata Widi. 

Dia menambahkan, developer perumahan selama ini melakukan pembangunan yang bergantung dari jumlah kuota rumah di daerah. "Tahun ini Garut mendapatkan kuota 7 ribu unit rumah, tahun depan mudah-mudahan bisa 15 ribuan unit," ujarnya. (*) 

Editor : Tomi Indra Priyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut