GARUT, iNewsIndramayu.id - Tiga orang warga tertimpa reruntuhan dahan pohon di Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Sabtu (9/3/2024). Ketiganya tertimpa reruntuhan dahan pohon di Kampung Waas Tonggoh RT02 RW04, Desa Sukahati, Kecamatan Cilawu.
Akibat insiden tersebut, mereka dilarikan ke Puskesmas Cilawu dan RSUD dr Slamet Garut untuk mendapat perawatan. Kapolsek Cilawu Kompol M Duhri mengatakan, peristiwa runtuhnya dahan pohon ini terjadi saat ketiganya pulang dari makam keluarga di TPU Kampung Waas Tonggoh.
"Sebelum terjadi peristiwa itu, para korban sempat membersihkan makam keluarga di TPU Kampung Waas Tonggoh," kata Kompol M Duhri.
Ia melanjutkan, para korban ini kemudian meninggalkan makam karena terjadi hujan yang disertai angin kencang. Saat berjalan kaki menuju kendaraan, suara reruntuhan pohon tepat terdengar di atas mereka.
"Dari keterangan yang dihimpun, terdengar suara reruntuhan pohon dari atas. Tanpa diduga, dahan pohon beringin dengan ukuran diameter kurang lebih 50 cm disertai ranting-ranting tumbang menimpa para korban ini," ungkapnya.
Ketiga korban yang tertimpa reruntuhan dahan pohon ini adalah Deni (54) warga Kecamatan Banyuresmi, Yeyen (51) dan Apriyani (29) warga Kecamatan Cilawu. Ketiganya dilarikan ke instalasi medis terdekat untuk mendapat pertolongan pertama.
"Mendengar ada laporan warga tertimpa pohon, petugas Polsek Cilawu kemudian berangkat ke lokasi untuk memberikan pertolongan. Para korban kemudian dibawa ke Puskesmas Cilawu untuk mendapat pertolongan medis," ujarnya.
Kompol M Duhri menambahkan, korban atas nama Deni kemudian dirujuk ke RSUD dr Slamet Garut, sementara dua korban lainnya, yaitu Yeyen dan Apriyani, menjalani perawatan di Puskesmas Cilawu.
"Kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap cuaca yang tidak menentu agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," tukas Kapolsek Cilawu. (*)
Editor : Tomi Indra Priyanto