get app
inews
Aa Text
Read Next : Tiga Orang Warga Indramayu Meninggal Usai Pesta Miras Oplosan

Korban Tewas Pesta Miras Maut di Indramayu Bertambah Jadi 3 Orang

Sabtu, 07 Desember 2024 | 16:55 WIB
header img
Pesta miras oplosan di Indramayu berujung maut. Tiga orang meninggal dunia setelah pesta berlangsung selama dua hari.

Pesta Miras Oplosan Indramayu Digelar 2 Hari, 3 Tewas 1 Kritis di Rumah Sakit

INDRAMAYU, iNewsIndramayu.id-  Korban meninggal akibat pesta minuman keras (miras) yang diduga oplosan di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, terus berjatuhan. Korban meninggal yang semula satu orang, kini menjadi tiga orang.

Sebelumnya satu orang korban atas nama Indra Gunawan (38) meninggal di kediamannya pada Kamis (5/12/2024) sore. Satu hari berselang, dua korban lainnya atas nama Bobi dan Ramdan Ali yang semula kritis, dan menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Mitra Plumbon Indramayu, akhirnya meninggal pada Jumat (6/12/2024) malam. 

"Korban pertama meninggal di rumahnya pada Kamis sebelum sempat di bawa ke rumah sakit. Kemudian korban ke dua meninggal pada Jumat pukul 18.00 WIB, sedangkan korban ketiga meninggal pada Jumat malam pukul 22.00 WIB," ujar Mansur, Perangkat Desa Kebulen, saat ditemui di Balai Desa setempat, Sabtu (7/12/2024).

Mansur mengatakan, tiga korban meninggal ini sebelumnya melakukan pesta miras diduga oplosan bersama tiga orang lainnya, di salah satu rumah korban di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, dari hari Rabu hingga Kamis, 4-5 Desember 2024.

"Berdasarkan informasi yang kami dapat, penyebab korban meninggal diduga karena over dosis minuman keras diduga oplosan. Mereka yang berjumlah enam orang ini melakukan pesta miras dari hari Rabu sampe Kamis siang. Kemudian mereka tumbang satu persatu pada Kamis malam," ungkap dia.

Sementara tiga orang meninggal, satu orang yang merupakan pemilik rumah yang dijadikan TKP pesta miras masih dirawat intensif di RS Subang. "Keluarganya di sana, satu orang sehat, dan satu orang lagi warga desa lain saya tidak tahu kondisinya seperti apa," tambah Mansur.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut