7 Juni 1922, Kisah Terbunuhnya Para Sherpa Penanda Kematian Pertama di Gunung Everest

Fani Ferdiansyah
Ilustrasi Gunung Everest. (Instagram/@galihdonikara)

Para pendaki Indonesia saat itu dibekali tabung oksigen untuk dapat melalui death zone. Proses pendakian sendiri dipilih pada malam hari, atau saat kondisi es dan salju masih stabil.

"Apakah ketika sampai puncak itu tantangan sudah selesai? Justru belum, tantangan sebenarnya adalah saat kita menuruni gunung," ucapnya. 

Gunung dengan puncak tertinggi di dunia, 8.848 meter, tersebut akhirnya dapat ditaklukan pada 26 April 1997 oleh regu yang mengambil jalur selatan. Summit attack yang mengukir sejarah Indonesia kala itu berhasil dilakukan oleh Pratu Asmujiono, Sertu Misirin, dan Letnan Satu Iwan Setiawan. (*) 



Editor : Tomi Indra Priyanto

Sebelumnya
Halaman : 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network